Pencapaian tersebut merupakan yang tertinggi setelah pada premiere musim ke-5 menyedot 8 juta penonton. Demikian seperti dilansir TvByTheNumbers, Kamis (17/6).
Jumlah penonton serial 'Game of Thrones' menunjukkan peningkatan sejak musim pertama, yang mengumpulkan 3,04 juta penonton di episode terakhir. Angka penonton terus bertambah, menjadikan 'Game of Thrones' serial paling laris dari HBO.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun di musim ke-5 jumlah penonton juga fluktuatif. Dari 8 juta penonton saat premiere, turun ke angka 6,81 juta penonton di episode dua. Episode ke-7 yang berjudul 'The Gift' juga hanya meraih 5,4 juta penonton yang merupakan terendah sejak musim ke-3.
Tetapi, angka-angka tersebut tak merefleksikan jumlah penonton sebenarnya dari 'Game of Thrones'. Pembajakan melalui layanan streaming masih merajalela, meskipun HBO sudah merilis layanan online tahun ini.

'Game of Thrones' begitu disukai penggemarnya karena menampilkan cerita yang kompleks serta begitu banyak karakter penting dengan porsi yang merata. Dialog antara karakternya sangat menarik, ditambah twist yang benar-benar menghentak di tiap musim.
Baca Juga: Episode Terakhir 'Game of Thrones' Musim ke-5 yang Menyedihkan
Tapi, serial ini juga tak luput dari kritik oleh penggemar berat. Seperti pada akhir musim ke-5 saat karakter Cersei Lannister melakukan penebusan dosa 'Walk of Shame'. Cersei diceritakan harus berjalan menuju istana tanpa sehelai benang pun, tetapi adegan itu menggunakan aktris pengganti dan CGI yang kasar di bagian leher dinilai cukup mengecewakan.
'Game of Thrones' juga kerap dikritik karena menampilkan adegan yang berlebihan dan sadis. Contohnya ketika malam pertama Sansa Stark, serta adegan pembantaian anak-anak yang divisualisasikan.
(ich/mmu)











































