"Ada, nanti ada yang urus dari tim kami. Biasanya yang mengurus sebelum mas Didi meninggal," ungkapnya kepada detikHOT.
Ada alasan tersendiri mengapa Yan Vellia ingin mengurus secara serius hak royalti milik suaminya itu.
Menurutnya, royalti adalah buah dari karya-karya yang diciptakan selama Didi Kempot hidup. Maka hal itu harus dilanjutkan.
"Itu karena memang peninggalan Mas Didi jadi kami harus melanjutkan," tuturnya.
Tidak hanya perihal royalti, sang istri juga ingin meneruskan mimpi Didi Kempot untuk menggelar konser perayaan puluhan tahun sang musisi berkarya.
Maka Yan Vellia mengatakan, pihaknya dan promotor tetap akan melanjutkan konser 'Ambyar Tak Jogeti' yang akan digelar di Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat pada 14 November 2020 mendatang.
"Untuk mewujudkan mimpi beliau kalau pandemi berlalu kami akan gelar konser di GBK sebagai tribute terbesar Mas Didi 30 tahun berkarya," ujar Vellia.
(srs/imk)