Podcast YouTube Deddy Corbuzier dengan mantan Menteri Kesehatan, Siti Fadilah Supari jadi sorotan publik. Deddy pun mengaku hanya bermaksud untuk memberikan informasi tentang COVID-19 kepada masyarakat.
Permasalahan atas kontennya kali ini adalah Deddy telah meminta pendapat dari seorang koruptor. Deddy bahkan disebut belum meminta izin Ditjen PAS untuk melakukan wawancara itu.
Atas hal itu, Deddy pun meminta khalayak untuk mengkasiani Siti Fadilah dan mengingat kembali perannya saat memerangi virus SARS.
"Jadi saya minta tolong sudahlah kasian Ibu Siti Fadilah, beliau berumur 70 tahun lebih, di luar benarnya atau tidak benarnya beliau adalah seorang koruptor, itu bukan urusan saya dan saya tidak tahu," ujar Deddy dalam video klarifikasinya yang diunggah di Instagram, Selasa (26/5/2020).
"Tapi yang saya tau, berita tentang beliau menyelamatkan Indonesia menghentikan pandemi saat SARS terjadi adalah berita dan fakta-fakta yang sudah tersebar dimana-mana," lanjutnya.
Bagi Deddy, informasi yang diberikan Siti Fadilah dalam podcastnya adalah hal yang berguna untuk memerangi COVID-19 ini. Pertemuannya denga Siti Fadilah pun memberikan kesan yang baik untuknya.
"Informasi yang beliau miliki adalah informasi yang berguna untuk memerintah kita, berguna untuk bangsa kita, berguna untuk masyarakat kita yang perlu disampaikan. Silaturahmi kita sangat amat baik. Izin dari beliau untuk memberi tahu masyarakat sangat amat baik," tutur Deddy.
Deddy pun mengajak khalayak untuk tetap mengambil nilai positif dalam podcastnya itu dengan Siti Fadilah.
Simak video 'Deddy Corbuzier Klarifikasi soal Wawancara Siti Fadilah Supari' di sini:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yuk kita sama-sama membangun bangsa kita jangan mencari-cari sebuah masalah baru. Indonesia saat ini sedang dalam mengalami krisis yang luar biasa. Informasi-informasi seperti ini adalah infromasi yang bisa membuat kita mandiri," tegasnya.
"Seperti kata Ibu Siti, negara kita mampu untuk mandiri dan saya harap dengan video tersebut kita bisa membantu bangsa kita untuk mandiri, terima kasih," tutup Deddy.