Ini Tips dan Trik Membuat Konten Visual untuk Musik dari Rumah

Ini Tips dan Trik Membuat Konten Visual untuk Musik dari Rumah

Dyah Paramita Saraswati - detikHot
Jumat, 15 Mei 2020 14:24 WIB
Mawar de Jongh
Foto: Video musik Mawar de Jongh yang dibuat dari rumah.
Jakarta -

Dalam pembuatan sebuah lagu tidak bisa lepas dari unsur visual. Sebab sebuah proyek musik kerap membutuhkan video musik dan artwork.

Sama halnya dengan penggarapan proyek musik 'Lagu dari Rumah' yang melibatkan Armand Maulana, Young Lex, Mawar de Jongh dan Adikara Fardy.

Video klip dari keempat lagu yang dihasilkan dari proyek musik tersebut digarap oleh sutradara Yolando Siahaya. Keseluruhannya dikerjakan secara jarak jauh dari rumah masing-masing.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Yolando, pertama-tama dirinya meminta pada para musisi yang terlibat untuk mengirimkan video dari rumah masing-masing. Kemudian video itu disatukan dan disunting olehnya.

"Gue memberi arahan bahwa gue butuh close up, habis itu wide. Semua yang dilihat di layar itu kreativitas mereka semua. Gue kasih brief dua aja, itu mereka nge-shot sendiri semua," kata Yolando dalam sesi d'Master Class.

ADVERTISEMENT

Armand Maulana mengaku merekam video itu dibantu oleh sang istri, sedangkan Adikara dibantu oleh kakaknya.

"Bisa dilihat ada yang di tempat tidur, meja komputer, teras rumah dan dapur, ini menggambarkan apa yang kita lakukan tiap hari selama karantina," jelasnya.

Dalam video klip itu, Yolando menunjukkan ada tiga layar yang memperlihatkan video masing-masing musisi. Ia mengambil gambar tersebut secara langsung dengan pengaturan cahaya.

"Biar gambar di layar nggak over dan nggak under, set lampu ruangan dulu baru penyesuaian brightness-nya," jelasnya.

Dia menyambung, "Kenapa langsung di layar, jadi secara organik, gue ada syutingnya nggak cuman ngedit. Gue dua kali nge-shot, dua kali ngedit."

Sedangkan untuk proses pemotretan dipercayakan pada Shakti Siddarta. Seperti halnya Yolando, Shakti juga melakukan proses pemotretan secara jarak jauh.

"Dasar fotografi kan moto dengan cahaya, jadi otomatis harus cari sumber cahaya," ungkap Shakti.

Untuk menghasilkan efek berbayang yang kerap ada dalam pemotretan jarak jauh, Shakti mengatakan menggunakan barang-barang yang ada di rumahnya.

"Efek dari virtual photoshot itu kan ada flicker-flicker-nya. Jadi untuk menyiasatinya pakai alat botol air mineral, kaca, dan plastik-plastik buat foreground-nya," ucapnya.

Menurutnya ada dua cara untuk melakukan pemotretan virtual. "Ada yang pakai screenshot di layarnya, ada yang langsung pakai kamera. Gue lebih suka yang langsung pakai kamera," ungkapnya.




(srs/dar)

Hide Ads