'Dukung' Trump, GWAR Sarankan Fans Minum Pemutih untuk Lawan Corona

'Dukung' Trump, GWAR Sarankan Fans Minum Pemutih untuk Lawan Corona

Dicky Ardian - detikHot
Minggu, 03 Mei 2020 08:40 WIB
GWAR
Foto: GWAR (dok. ist)
Jakarta -

Ada yang tidak biasa dari pernyataan GWAR, baru-baru ini. Biasanya mereka menyerang para tokoh politik, tapi kini justru mengamini pernyataan Donald Trump.

Belum lama ini, Presiden Amerika Serikat tersebut menyampaikan saran agar orang-orang menyuntikkan disinfektan ke dalam tubuh. Hal itu dianggap Donald Trump bisa memerangi virus Corona.

"Aku melihat disinfektan, di mana itu bisa membunuh virus Corona dalam satu menit. Satu menit. Dan adakah cara agar kita bisa melakukan hal seperti itu, dengan menyuntikkannya ke dalam atau semacam pembersihan. Karena virus itu masuk ke paru-paru dan membuat banyak kerusakan," ungkapnya belum lama ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mendengar pernyataan itu, GWAR memberikan respons. Dalam sebuah video di YouTube, Jizmak Da Gusha, drummer GWAR, yang tampil lengkap dengan topeng seramnya memberikan pujian kepada Donald Trump.

[Gambas:Youtube]

ADVERTISEMENT

"Sungguh luar biasa mendengar presiden kita di AS mengatakan itu tidak apa-apa, kamu tahu, menggunakan cairan pemutih sebagai pembersih, atau sebagai obat. Maksudku, GWAR telah menggunakannya sebagai obat dari dulu, jadi, kamu tahu, ini benar-benar bagus," ungkapnya.

Bukan cuma itu, Jizmak Da Gusha juga menyarankan beberapa cara untuk melakukan saran dari Donald Trump.

"Kamu dapat menghirupnya, itu cara yang menyenangkan. Kamu dapat mencoba untuk menghirup atau menyuntiknya. Jelas, meminum adalah cara yang terbaik. Itulah yang ingin aku lakukan, ambil saja botol bekas yang besar dan habiskan! Jadi, jika kamu ingin tetap aman dari COVID-19, minum, suntikkan, atau hiruplah pemutih. Seperti yang aku katakan sebelumnya, GWAR melakukan cara mana saja."

Apa yang diungkapkan sang drummer untuk mewakili GWAR memang tidak untuk ditiru. Ungkapan itu murni sarkas untuk menyindir Donald Trump. Apalagi, selama ini, band heavy metal itu memang memiliki misi ingin menghancurkan umat manusia.




(dar/dal)

Hide Ads