Penulis dan penerbit yang hadir saat peluncuran virtual mengapresiasi adanya Kwikku. Editor in Chief Falcon Publishing, Rina Wulandari, mengatakan sekarang semuanya serba digital.
"Platform ini yang menarik bagi dunia penerbitan, sebagai salah satu jalur distribusi yang bisa diakses lebih mudah di pelosok negeri," katanya saat peluncuran virtual Kwikku, Kamis (24/4/2020).
Ia kembali menambahkan, "Dengan adanya buku-buku kami di platform Kwikku jadi lebih mudah lagi, kami akan mengupload dari awal penerbitan tahun 2019 sampai 2020 yang baru diupload juga."
GM Bussines Development Mizan Publika, Syahrir, mengatakan Kwikku menjadi terobosan baru di dunia digital Indonesia.
"Kita tidak bisa sendiri, sekarang eranya kolaborasi. Kita melihat Kwikku ada keunikan, ada penggabungan media, novel, dan webtoon," ujarnya.
Penulis 'Mariposa', Luluk HF, mengatakan platform ini bisa dimanfaatkan oleh penulis baru dan lama agar bisa mempromosikan cerita-ceritanya.
"Wattpad dari luar negeri sudah terkenal. Kwikku ini dibikin oleh anak negeri sendiri, para penulis bisa mempromosikan cerita mereka di Kwikku. Menurut saya benar-benar bisa membantu teman untuk cerita mereka," pungkasnya.
(tia/dar)