Cara Rintik Sedu Menulis Puisi-puisi Serba Melankolia

Cara Rintik Sedu Menulis Puisi-puisi Serba Melankolia

Tia Agnes - detikHot
Senin, 09 Mar 2020 16:06 WIB
Penulis
Foto: Muhammad Ridho
Jakarta -

Penulis muda Rintik Sedu sukses merilis enam buku. Masih di usia belia, perempuan bernama lengkap Nadhifa Allya Tsana itu kerap menulis puisi-puisi maupun prosa yang serba melankolia.

Bahkan puisi-puisinya kerap diunggah di akun Instagram yang kini punya 1,6 juta pengikut. Bagaimana cara Rintik Sedu menulis dengan kata-kata yang sederhana dan ngena tersebut?

Ketika menyambangi kantor detikcom, Rintik Sedu, mengatakan selalu menulis yang paling dekat dengan lingkungan sekitar.



"Saya nggak mau sok tua dari usiaku yang sekarang. Karena kan aku menulis itu kayak prosa pendek setiap hari. Pertama, aku harus tahu dulu bagaimana dan apa keresahan mereka (pembaca)," tuturnya.

Rintik Sedu mengatakan pembaca kata-kata puisinya itu sebagian besar berusia 18 sampai 27 tahun, ia pun meriset bagaimana kegalauan mereka. "Saya nggak mau dibilang bijak sih sebenarnya," kata Rintik Sedu.

Setiap tulisannya pun selalu memposisikan diri sebagai teman. Ketika karyanya dibaca, ia juga tak ingin merasakan hal yang sama seperti pembaca muda lainnya.

"Saya mau tulisanku untuk jadi teman bagi pembaca lain," tukasnya.

Bulan lalu, Rintik Sedu baru saja menerbitkan karya terbaru berjudul 'Buku Minta DIbanting' dan 'Masih Ingatkah Kau Jalan Pulang' yang dirilis Gramedia Pustaka Utama (GPU).




(tia/doc)

Hide Ads