Soal rumah, Firman mengatakan semua itu telah tertulis dalam perjanjian saat perpisahan antara Haris dengan Sarita. Faisal Haris pun disebut tak melakukan wanprestasi.
"Tidak ada wanprestasi. Yang diinginkan oleh masing-masing pihak adalah masing-masing mendapatkan apa yang sudah didapatkan. Mba Sarita mendapatkan 6 (rumah). Mas Haris mendapatkan yang lainnya. Dan itu sudah disepakati. Kalau memang tidak disepakati, dari awal semestinya tidak ditandatangani," ujarnya dalam acara 'Rumpi No Secret'.
Firman Chandra mengatakan Faisal Haris siap menanggung semua bunga bank yang dibebankan Sarita Abdul Mukti. Haris disebut tak akan menzalimi Sarita karena hal tersebut.
"Sudah kesepakatan itu dijelaskan semua bunga dan pokok semua Mas Haris yang membayarkan walaupun atas nama Sarita. Namanya rumah kan harus satu orang. Sepanjang itu harta bersama itu kan masih milik bersama. Tidak ada yang menzalimi," tuturnya.
Sarita diharapkan mengirimkan data soal bunga bank ke Faisal Haris. Setelah itu, Haris siap membereskannya.
"Info yang disampaikan ke kami dari klien kami, jangan khawatir bunga pinjaman yang di mana pun. Entah itu di Pondok Indah kalau ada tolong datanya disampaikan saja, artinya tidak mungkin wanprestasi, karena namanya sepakat apa pun yang sudah disepakati. Mas Haris sangat komit," katanya.
Sarita Abdul Mukti sempat menyindir Faisal Haris soal bunga bank sebesar Rp 77 juta yang dibebankan terhadapnya. Gara-gara itu, ia harus menjual rumahnya.
(mau/mau)