Captain America Memang Tak Dibiarkan Mati

Captain America Memang Tak Dibiarkan Mati

Devy Octafiani - detikHot
Kamis, 21 Nov 2019 14:09 WIB
Foto: dok Marvel
Jakarta -

Captain America menjadi karakter pegangan Marvel Cinematic Universe untuk tak dibiarkan pergi begitu saja. Setiap cerita yang dibentuk film ini memang tak pernah menempatkannya bertemu ajal.

Hal tersebut diungkapkan sang penulis skenario, Stephen McFeely dan Christopher Markus.

Keduanya punya alasan membuat cerita Captain America seperti itu mengacu dari kemunculan pertama di 'Captain America: The First Avenger'. Momen ketika Steve Rogers berada dalam pelatihan tentara kemudian menyodorkan dirinya untuk menghalangi ledakan pada uji ketahanan dengan granat menjadi landasan keberadaan Captain America untuk seterusnya.


"Itulah kenapa ia tak bisa mati. Karena sejak di film pertama, ia sudah rela untuk mengorbankan dirinya," ungkap Christopher Markus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kematian Tony Stark tak hanya menjadi kesimpulan bagi perjalanan Avengers secara keseluruhan. Dari sudut pandang Tony Stark, mati karena mengorbankan diri diyakini penulis skrip Stephen McFeely menjadi pencapaian terbaik Tony untuk dirinya.



"Tony dikenal sebagai seorang miliarder yang semena-mena. Waktu membuatnya tumbuh untuk bertanggung jawab dan bagi Tony untuk menemukan versi terbaik dari dirinya adalah dengan kemungkinan ia harus kehilangan nyawa," tutur McFeely.




(doc/nu2)

Hide Ads