Produser Akui Manipulasi Voting 'Produce X 101', Bagaimana Nasib X1?

Produser Akui Manipulasi Voting 'Produce X 101', Bagaimana Nasib X1?

Delia Arnindita Larasati - detikHot
Kamis, 07 Nov 2019 20:27 WIB
Foto: Instagram @x1official101
Jakarta - X1 debut pada 27 Agustus dengan 11 finalis 'Produce X 101' yang menerima hasil voting tertinggi. Namun melalui penyelidikan polisi, produser Ahn Joon Young mengaku memanipulasi voting 'Produce X 101' dan 'Produce 48'.

Dikutip dari Ilgan Sports, rupanya manajemen para member X1 hingga kini masih belum menandatangani kontrak dengan CJ ENM. Mereka masih mendiskusikan konten dari 5 tahun kontrak yang dijanjikan.

Beberapa di antaranya sudah menandatangani kontrak, tetapi sisa manajemen lainnya akan memberikan keputusan setelah hasil investigasi manipulasi voting keluar. Namun setelah pada akhirnya sang produser mengakui kesalahannya, apa yang akan terjadi pada X1?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ketika penyelidikan soal dugaan manipulasi berlangsung, kesepakatan X1 untuk membintangi sejumlah iklan dibatalkan. Mereka juga kesulitan muncul di TV," ungkap sumber.



"Sehingga sejumlah manajemen yang membawahi para member X1 baru akan menandatangani kontrak dengan CJ ENM jika hasil penyelidikan sudah keluar. Begitu juga dengan kasus IZ*ONE. Para member menandatangani kontrak enam bulan setelah debut, jadi CJ ENM tidak masalah X1 mulai promosi tanpa menandatangani kontrak," lanjutnya.

Sumber lain menyebut saat ini sejumlah manajemen masih memikirkan kelanjutan trainee-nya melanjutkan promosi dengan X1. Apalagi karena kasus ini, tak sedikit komentar jahat yang diterima oleh para member.

"Mereka saat ini berpikir keras untuk memutuskan yang terbaik bagi X1 dan juga fans. Sangat melegakan karena mereka belum menandatangani kontrak dengan CJ ENM. Namun diambil dari sudut pandang CJ ENM, mereka tak akan melepaskan X1 dengan mudah jika memikirkan pendapatan yang bisa mereka peroleh dari 5 tahun promosi X1," pungkasnya.




(dal/dal)

Hide Ads