Tony Stark mengucapkan kata-kata terakhirnya yang berbunyi ' I am Iron Man' sebelum menjentikkan jari. Kata-kata yang kini menjadi slogan itu nyatanya tak direncanakan ada.
Keputusan Tony Stark akhirnya menyebut empat kata sebelum akhirnya menjemput ajalnya merupakan ide baru setelah proses pengambilan gambar adegan tersebut berlangsung. Ide itu muncul dari editor 'Avengers: Endgame', Jeffrey Ford.
Bila Thanos menyebut dengan jumawa 'I'm inevitable', slogan dari bibir Iron Man dimaksudkan untuk memberi penampilan lebih pada Tony Stark.
Baca juga: Peter Parker Belajar Apa dari Tony Stark? |
"Saat kami berada di ruangan penyuntingan, Tony tak mengucapkan apapun. Tapi aku pikir dia harus mengatakan sesuatu di saat-saat akhirnya, karena ia adalah karakter yang hidup kemudian mati karena gurauan peristiwa tersebut," ungkap Ford seperti dikutip Comicbook.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Tony Stark Hidup Lagi? |
"Kami mencoba jutaan baris kalimat yang berbeda hingga datanglah ide dari Jeff Ford yang kami mengenalnya sebagai seorang pendongeng hebat," tukas Joe Russo.
(doc/tia)