Pengacara Nilai Chat & Foto di Hotel Tak Bisa Buktikan Atta Lecehkan Bebby Fey

Jakarta - Atta Halilintar memang tak menampik bahwa memang pernah bertemu dengan Bebby Fey di hotel. Namun pertemuan itu baru sebatas meeting konsep kolaborasi yang akhirnya batal terlaksana.

Soal isu dan tuduhan dari Bebby Fey soal melecehkan sampai ingkar janji, Atta secara tegas menampik hal tersebut.

YouTuber nyentrik ini menyatakan bahwa ia menjadi korban dari permainan Bebby Fey. Menyoal bukti dari Bebby terkait chat, Atta mengaku bingung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya bingung itu dari mana, kok bisa muncul, soalnya nggak ada kok," tegas Atta sembari membetulkan sweater lengan panjangnya di Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (26/9).

Tim penasihat hukum Sunan Kalijaga juga menanggapi masalah foto-foto yang diumbar Bebby Fey terkait keberadaan Atta di hotel.

Menurut Sunan, hal itu juga tak bisa dijadikan bukti bahwa Atta melecehkan sang DJ. Sunan menyayangkan Bebby terlalu berani mengumbar fitnah tanpa bukti terhadap kliennya.

"Nggak bisa orang mengaku berhubungan layaknya suami-istri tapi cuma ada fotonya Atta masih pakaian lengkap. nggak usah ngomong ke sana kalau nggak punya buktinya," cetus Sunan.

Atta Keukeuh Sebut Cuma Meeting dengan Bebby Bareng A Team

Foto: Dok. Instagram/attahalilintar

Apalagi indikasinya, Atta dalam foto yang disebar Bebby masih berpakaian lengkap.

"Apakah klien saya tidak berbusana? Jangan orang foto dan bicara sudah berhubungan sesuatu, ini bisa bertendensi fitnah, dan fitnah itu bisa berdampak hukum," tegas Sunan.

"Kalau ada buktinya silakan butikan. Kalau perlu lapor polisi, tapi jangan bicara di media yang tidak ada buktinya. Jadi saya ingatkan sekali lagi, tolong jangan bicara yang ada buktinya," beber sang pengacara.

Sunan menambahkan bahwa kliennya sudah mengakui memang ada pertemuan di hotel. Tapi itu tak lebih dari meeting.

"Ada foto dan ketemu diakui sama Atta, tapi foto yang diumbar tidak menggambarkan habis atau lagi ngapain, Terus dibilang menikmati apa?," heran Sunan.

"Atau si mbaknya yang menikmati isu yang ada di sini," timpal pengacara Atta yang lain, Irsan Gusfrianto.