Badarawuhi diceritakan sebagai Ratu Ular yang menjadi penguasa dari Desa Penari. Ia juga diceritakan sebagai salah satu pemilik sinden atau tempat mandi para penari di lokasi Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diceritakan Simpleman dalam novel.
Editor Bukune, Muhammad Barkah Winata, menuturkan ada dua eksperimen sampul novel yang pernah diunggah ke akun media sosial penerbit. Dua ilustrasi dibuat oleh Ajon Anggara dan Alivion terinspirasi dari gaya komik masa dahulu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Bedah Novel 'KKN di Desa Penari' |
![]() |
"Eksperimen cover ke nuansa zaman dulu, kayak komik 'Siksa Neraka', pendekatannya ke situ dan ilustrasi kedua dibuat agak modern," tutur Barkah ketika mengobrol dengan detikcom di kantor, kawasan Tendean, Jakarta Selatan.
Dua gambar tersebut, lanjut Barkah, merupakan sajikan yang baru dan berbeda ketimbang buku-buku terbitan Bukune lainnya. Meski akhirnya Bukune merilis sampul dengan gaya lebih sederhana, namun nuansa ngeri sudah terlihat dalam novel 'KKN d Desa Penari'.
"Dua cover sebelumnya tetap kita masukkan, pertimbangan yang sekarang sih harus imple, hitam, tapi font tetap setia dengan versi aslinya. Tapi kita kasihs emacam mata penari di sini, hitamnya sih menggambarkan ketidakjelasan horor. Misteri akan terasa sekali ketika melihat sampulnya saja," pungkasnya.
Simak artikel berikutnya ya!
(tia/doc)