Ikut Farm Tour, Anisa Rahma Belajar Ini dari Peternak Kambing

Ikut Farm Tour, Anisa Rahma Belajar Ini dari Peternak Kambing

Uji Sukma Medianti - detikHot
Kamis, 11 Jul 2019 21:47 WIB
Foto: uji sukma medianti
Jakarta - Anisa Rahma atau terkenal dengan Anisa Ex-Cherrybelle baru-baru ini diundang oleh Aksi Cepat Tanggap (ACT) untuk mengikuti farm tour. Farm tour merupakan program ACT dalam menyambut hari raya Idul Adha 2019. Anisa beserta suami diberi kesempatan untuk melihat secara langsung bagaimana para peternak kambing merawat hewan peliharaannya hingga bisa dikurbankan.

"Alhamdulillah ini pertama kali pengalaman sama suami. Jadi tahu makannya harus dua kali sehari, mandinya juga dua hari sekali. Jadi seneng sih happy ternyata pekerjaannya tidak semudah yang kita pikirkan," kata Mantan Personel Girlband Cherrybelle ini, Kamis (11/7/2019) di Blora, Jawa Tengah.

Anisa mengatakan, pengalaman selama tiga hari dua malam berada di Desa Gadu, Kecamatan Sambong, Blora itu membuka banyak pengetahuannya.

"Senang juga sih, kita kan biasa menikmati hewannya aja kan. Tapi ternyata di balik daging yang kita makan ada proses yang begitu panjang. Perawatannya gimana, semoga berkah bagi para peternak," ujarnya.

Dengan begitu, kata dia, ia jadi lebih menghargai para peternak. Sebab, menjadi peternak kambing bukanlah pekerjaan yang mudah. Dia pun mengajak masyarakat untuk dapat menjalankan kurban di hari raya mendatang.

"Ini jadi perintah Allah setahun sekali. Di sini kita diuji apakah kita ikhlas apa nggak untuk mengeluarkan harta kita untuk dijadikan kurban. Saya pengen banget mengajak teman-teman semua untuk bisa berkurban di tahun ini. Karena berkurban bukan untuk orang yang mampu aja loh," pungkasnya.

Adapun, menyambut Idul Adha 2019, Global Qurban-Aksi Cepat Tanggap (ACT) mengajak umat muslim sedunia untuk meluaskan kebahagiaan kurban di pelosok Indonesia dan berbagai belahan dunia.

Untuk program Global Qurban kali ini, ACT mengajak langsung para dermawan yakni mitra atau para donatur untuk melihat langsung kualitas ternak berbalut program farm tour.

"Yang berbeda dari Global Qurban kali ini, ACT mengajak para dermawan merasakan pengalaman sebelum dan saat berkurban serta melihat kualitas ternak yang mereka kurbankan," kata Vice President Global Qurban Hafit T. Mas'ud.

Dalam pengelolaan profesional Global Qurban, terdapat filantropi Islam berbentuk wakaf sebagai penggerak utama. ACT menginisiasi Global Wakaf Foundation sebagai lembaga yang khusus mengelola filantropi dan kebermanfaatan wakaf.

Salah satu program masterpiece-nya adalah Kawasan Wakaf Terpadu (KWT) Blora. Dalam KWT ini, terdapat Lumbung Ternak Wakaf (LTW) yang mengelola implementasi wakaf dalam penyediaan hewan kurban.

Dalam penyediaan hewan kurban, program LTW menyerap banyak sumber daya manusia (SDM) di berbagai daerah. LTW melibatkan para peternak dan petani daerah untuk mengelola stok hewan kurban dengan pola pemberdayaan yang menyejahterakan. Sehingga, roda ekonomi masyarakat di wilayah implementasi Global Qurban terus bergerak.

(mul/ega)


Hide Ads