'Seventeen' Jadi Korban Tsunami, Jokowi Diminta Jadikan 22 Desember Hari Duka Musik

Jakarta - Tiga personel 'Seventeen' meninggal dunia dalam peristiwa tsunami yang terjadi di Banten, Jawa Barat pada Sabtu (22/12) lalu. Tanggal tersebut diusulkan menjadi hari duka musik Indonesia.

Penyanyi yang juga wakil wali kota Palu, Pasha meminta kepada Presiden Joko Widodo untuk menetapkan 22 Desember sebagai hari duka musik.

"Kepada bapak presiden RI @jokowi izin bila dimungkinkan tolong tetapkan tanggal 22 desember 2018 juga sebagai 'hari duka musik Indonesia'," tulis Pasha di Instagram, dilihat detikHOT, Jumat (28/12/2018).

Baca juga: Pasha Main Lagu 'Kemarin', Ifan 'Seventeen' Tak Tahu Kapan Bisa Nyanyi Lagi

Jika tak dimungkinkan untuk ditetapkan sebagai hari duka musik, Pasha mengatakan para musisi akan selalu mengenang tragedi tersebut.

"Bilamana tidak maka biarlah sejarah mencatat kejadian ini dan kami para musisi indonesia akan senantiasa mengenang kisah ini sebagai rasa solidaritas dan pengakuan bagi mereka para pahlawan musik Indonesia," ujar vokalis band Ungu itu.


Tonton juga: Jokowi Diminta Buat Hari Duka Musik Indonesia untuk Seventeen

[Gambas:Video 20detik]

Baca juga: Ifan 'Govinda' Ungkap Kondisi Ifan 'Seventeen Sebenarnya

"Salam duka dan hormatku kepada saudaraku ifan seventeen dari saudaramu si anak panggung yang sedang dalam pengabdian untuk bangsa di timur indonesia.. 🇮🇩🙏 -pashaun'8'u-wakil walikota palu.. #haridukamusikindonesia #seventeen," imbuhnya. (nkn/ken)