Bergaya Art Nouveau, Ini Pameran Seni 'Fantastic Beast 2'

Jakarta - Memeriahkan penayangan 'Fantastic Beast: The Crimes of Grindelwald', House of MinaLima memamerkan karya seni dan desain dari film yang ditulis oleh J.K Rowling. House of MinaLima didesain oleh pasangan desainer Eduardo Lima dan Miraphora Mina.

Ada 50 cetakan grafis baru dan asli yang dibuat oleh MinaLima. Dilansir dari Pottermore, pameran seni kali ini bakal membawa pengunjung ke era 1920 di Paris.

"Film pertama dibuat dengan setting New York. Untuk yang kali ini adalah Paris, ini adalah periode yang luar biasa dan sangat sulit karena semuanya adalah buatan tangan kami," ujar Eduardo Lima.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami benar-benar bisa menunjukkan gaya art nouveau yang sangat kuat saat itu tapi juga menjadi tren di masa yang akan datang," katanya lagi.

Bergaya Art Nouveau, Ini Pameran Seni 'Fantastic Beast 2' Foto: Pottermore

Tak hanya pameran yang bergaya art nouveau, tapi House of MinaLima juga membuat lambang Ministère des Affaires Magiques de la France (Kementerian Sihir Perancis). Pameran ini menampilkan karya seni dan poster yang memukau dari Le Cirque Arcanus.

Termasuk gambar memukau dari Maledictus. "Kami merancang semua toko di sekitar sirkus juga dan kami harus menemukan nama-nama dalam bahasa Prancis dan menciptakan identitas keseluruhan untuk toko-tokonya," kata Eduardo.

Bergaya Art Nouveau, Ini Pameran Seni 'Fantastic Beast 2' Foto: Pottermore

Bersamaan dengan penyelenggaraan pameran, duo desainer grafis langganan buku-buku J.K Rowling juga merancang dua sampul baru. Yakni 'Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald - The Original Screenplay' dan 'The Archive of Magic: Explore the Film Wizardry of Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald'.

(tia/doc)