Inul Daratista yang Masih Ndeso di Puncak Kejayaan

Inul Daratista yang Masih Ndeso di Puncak Kejayaan

Desi Puspasari - detikHot
Selasa, 08 Mei 2018 14:18 WIB
Foto: Inul Daratista (Noel/detikHOT)
Jakarta - Merintis karier sebagai pedangdut pendatang baru yang berasal dari ndeso, kini Inul Daratista menjadi penyanyi papan atas. Akan tetapi logat dan gaya bicara Inul masih tetap ndeso.

"Ya kita semua kan hidupnya berawal dari wong ndeso, kalau saya mah bodo amat ya. Memang lahirnya di kampung saya ngomong bahasa Jawa dan saya paling susah menghilangkan bahasa saya," kata Inul Daratista ditemui di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan.



Inul pun tak mau mempedulikan pandangan miring orang lain soal gaya hidupnya. Pelantun 'Masa Lalu' itu pun tak mau melupakan dan menghilangkan identitasnya yang terdahulu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Seperti halnya saya menghormati bahasa saya, meskipun bahasa saya ada kalanya kampret, jamput lah memang ada di bahasa Jawa. Logat bahasa Jawa yang santun banyak juga dan saya nggak bisa menghilangkan itu. Karena aku yo ngene nek gelem, yo ngene lek ora gelem, yowes," pungkasnya.



Istri Adam Suseno juga tak masalah jika masih ada yang menyebutnya kampungan. Dia tak mau mengaku-ngaku sebagai orang kota padahal lahir dan besar di desa.

"Ya nggak apa-apa memang saya orang kampung kalau saya orang ndeso, saya bilang wong kuto nggak lucu juga. Mau dibilang norak, dibilang apa ya sok monggo, silakan wae," ujar Inul Daratista dan tertawa.

(pus/wes)

Hide Ads