Didera Kontroversi, 'Padmaavat' Raup Pendapatan Rp 176 Miliar

Jakarta -

Di antara serangkaian aksi dan protes, film India 'Padmaavat' akhirnya resmi dirilis pekan lalu. Film tersebut dilaporkan menjadi film dengan penjualan tiket terbesar meski diselimuti kontroversi yang mengiringi penayangannya.

Surat kabar The Bollywood menyebut, pendapatan yang diperoleh film ini cukup fantastis. Tiga hari tayang di layar lebar, 'Padmaavat' meraup pendapatan hingga Rs 84 crore atau setara dengan Rp 176 miliar.

Sebelumnya film ini diprotes tidak layak tayang karena dinilai menyimpangkan sejarah yang membuat kelompok religius Shri Rajput Karni Sena meradang.

Baca juga: Film Kontroversial Bollywood Boleh Tayang, Kerusuhan Pecah di India

Ancaman pembunuhan menghampiri sutradara hingga sang bintang, Deepika Padukone.

'Padmaavat' tayang sejak 25 Januari lalu. Meski telah diresmikan badan sensor India dengan pemotongan beberapa adegan di film, rilisnya 'Padmaavat' tak lantas tanpa aksi protes.

Aksi pengrusakan dan pembakaran di sebuah mal terjadi di Ahmedabad, India oleh ratusan orang.

Saksikan video 20detik tentang Padmaavat di sini:

[Gambas:Video 20detik]

(doc/doc)