James Franco menerima sejumlah tudingan pasca dirinya menerima penghargaan Golden Globe baru-baru ini. Tudingan tersebut terkait dengan perlawanan isu pelecehan seksual yang digaung-gaungkan ajang tersebut.
Tak hanya satu, kini ada tudingan selanjutnya yang menghampiri aktor 39 tahun tersebut.
Dilansir New York Daily, Selasa (9/1/2018), Franco dituding pernah secara tak langsung melakukan pemaksaan pada seorang perempuan yang pernah menjadi muridnya di sebuah sekolah akting yang ia dirikan. Perempuan bernama Sarah Tither-Kaplan itu menuding Franco sengaja menggunakan kekuasaannya untuk membuatnya mau melakukan adegan telanjang di film yang ia produseri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kaplan lebih lanjut mengungkapkan kondisi yang ia alami hingga ia akhirnya bersedia tampil tanpa sehelai benang pun dalam film milik Franco.
"Jika seorang aktor yang memiliki kekuasaan untuk menumbangkan karierku dengan sekejap, aku tak memiliki banyak pilihan. Aku butuh makan dan aku butuh hidup," kicau Kaplan lagi.
Belum ada tanggapan dari James Franco atas tudingan tersebut. Di acara Golden Globe ia menjadi salah satu bintang yang mengenakan pin berbunyi slogan 'Time's Up', sebuah inisiatif yang digaungkan oleh lebih dari 300 wanita di Hollywood untuk melawan pelecehan seksual dan memberikan suara kepada mereka yang tidak memiliki keberanian mengungkapkan yang sebenarnya.