Keterangan Saksi Kasus Pretty Asmara Beda di Pengadilan, Hakim Kesal

Keterangan Saksi Kasus Pretty Asmara Beda di Pengadilan, Hakim Kesal

Hanif Hawari - detikHot
Rabu, 03 Jan 2018 19:30 WIB
Foto: Pretty Asmara (Palevi/detikHOT)
Jakarta - Sidang lanjutan atas kasus narkotika yang menimpa Pretty Asmara kembali bergulir. Agenda hari ini mendengarkan keterangan saksi dari pihak kepolisian.

Jalannya persidangan kasus Pretty Asmara itu pun berlangsung tegang. Sebab, apa yang dinyatakan oleh saksi pertama bernama Tono selalu berbeda-beda, mulai dari keterangan secara langsung sampai BAP.

Hal itu pun yang membuat ketiga hakim di dalam ruang sidang R. Soebekti 1, Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, tampak bingung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi saudara menemukan bong (alat hisap sabu) dan narkoba di mana? Tadi saudara bilang di room sekarang saudara bilang di atas (lantai lain). Jadi yang benar yang mana?," tanya salah satu hakim anggota saat sidang berlangsung, Rabu (3/1/2018).

"Di atas yang mulia," jawab Tono.

"Jadi pernyataan sebelumnya saudara cabut ya?," tanya hakim anggota untuk kesekian kalinya memastikan.

"Saya cabut yang mulia. Maaf saya lupa," jawab Tono kembali meralat.


Tak hanya itu, Tono pun juga ditanya soal pesan WhatsApp yang ada dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) oleh Jaksa Penuntut Umum dan juga Hakim. Mereka bertiga pun maju ke meja hakim untuk melihat screenshot tersebut.

"Saudara tahu pesan ini?," tanya hakim anggota yang sama.

"Iya tahu," jawab Tono.

"Jangan iya-iya aja. Kalau tidak tahu, bilang tidak tahu," kata hakim anggota memastikan.

Sidang pemeriksaan saksi pertama dari kepolisian Polda Metro Jaya pun akhirnya selesai. Kini, giliran saksi kedua yang akan memberikan keterangan tersebut.

Sidang kasus narkoba yang menimpa Pretty Asmara pun masih berjalan. Pretty diduga oleh pihak polisi sebagai bandar narkoba.

(hnh/mau)

Hide Ads