Novel 'Hijrah Bang Tato', Cara Lain Melihat Islam yang Universal

Novel 'Hijrah Bang Tato', Cara Lain Melihat Islam yang Universal

Tia Agnes - detikHot
Senin, 27 Nov 2017 11:00 WIB
Novel 'Hijrah Bang Tato', Cara Lain Melihat Islam yang Universal Foto: Asep Syaifullah/ detikHOT
Jakarta - Novel 'Hijrah Bang Tato' yang terinspirasi dari sosok pria bertato bernama Lalan Maulana memberikan makna lain bagi pembaca. Hal tersebut diungkapkan oleh sang penulis Fahd Pahdepie ketika menyambangi kantor detikHOT.

"Ada banyak pesan yang mau saya sampaikan lewat penceritaan novel yang ditulis secara fiksi ini," kata Fahd, belum lama ini.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satunya adalah agar para pembaca punya bahan bacaan lain untuk melihat sisi lain dari Islam, yang mungkin selama ini tidak terlihat sentuhannya.

"Yang lebih cenderung kurang toleran lagi banyak-banyaknya diberitakan awak media. Padahal Islam universal, tidak ada agama yang mengajarkan untuk membunuh atau membaca kehancuran," tutur Fahd.

Biasanya, kata Fahd, membahas isu-isu berat seperti deradikalisasi, radikal, maupun ekstremisme dalam beragama hanya ada di dalam ruang tertentu. "Saya sudah lama ada dalam ruang-ruang akademik dan kadangkala menonton, riset, seminar, workshop, tidak benar-benar menyentuh lapisan masyarakat yang lebih milenial," pungkasnya.



(tia/doc)

Hide Ads