Fenomena radikalisme agama selama ini menjadi topik ajaib di tengah masyarakat umum. Isu radikalisme kerap kali disebut dengan istilah hijrah. Fahd Pahdepie yang dikenal sebagai penulis bertemakan cinta itu mengangkat fenomena radikalisme agama di karya terbarunya.
Novelnya diangkat dari kisah nyata seorang preman bertato yang memilih jalan untuk menjadi sosok radikal, rasis, dan penuh amarah. Berlatarkan waktu di akhir dekade 1990-an, Fahd memberikan gambaran menarik tentang situasi sosial Indonesia di masa tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Fahd Pahdepie Rilis Buku 'Hijrah Bang Tato' |
Sosok Lalan Maulana alias Bang Tato yang menginspirasinya untuk menuliskan cerita tersebut. Tak hanya persoanalan kontranarasi terhadap radikalisme, tema populisme Islam juga diusung oleh Fahd.
Pengalaman Lalan Maulana bersama Fahd dituliskan mereka di Father and Son Barberspace, tempat Bang Tato bekerja pada Sabtu nanti. Lokasi itulah yang dipilih Fahd dan Penerbit Bentang Pustaka sebagai lokasi peluncuran.
Seperti apa perjalanan Bang Tato sampai mampu membenturkan keyakinan dan mengubah jalan hidupnya? Peluncuran novel 'Hijrah Bang Tato' berlangsung pada Sabtu (18/11) pukul 15.00-17.00 WIB di Father and Son Barberspace, Ruko Paris Square BSD B2.17, Serpong, Tangerang Selatan.