"The Sun and Her Flowers' menjadi lima bab perjalanan diimajinasikan sebagai tanaman yang sedang tumbuh. Selama sebulan saya memikiran mana bagian yang seharusnya menjadi bagian pertama atau panggilan yang seharusnya," tulis Rupi Kaur di akun Instagram seperti yang dikutip detikHOT, Selasa (18/7/2017).
Kelima bagian dirangkumnya menjadi cerita tersendiri. Seperti di bagian 'falling', Rupi Kaur menuliskan, "You don't realize you've become your own worst enemy. until you are neck deep in self destruction. how do you escape."
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di bagian terakhir 'blooming' atau bermekaran, Rupi Kaur mengibaratkan seperti sebuah perayaan pada diri sendiri. "A dance around the campfire. Hands reaching out for you. the birth of an infinite light."
Bagi Rupi Kaur menerbitkan sebuah buku puisi sangat sulit ketimbang mempublikasikannya di media sosial. Karya pertamanya 'Milk and Honey' menjadi buku terlaris versi New York Times dan buku terlaris internasional. Bukunya terjual hampir 2 juta kopi di seluruh dunia.
'Milk and Honey' menjadi buku non fiksi dewasa terlaris nomor satu dan buku laris kedua di seluruh Amerika Serikat pada tahun 2017.