Art Jakarta 2017 Buka Kompetisi Seni Video

Jakarta - Menjamurnya seni video di ranah kontemporer menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta seni. Art Jakarta 2017 (red: dahulu bernama Bazaar Art Jakarta) membuka kompetisi seni video bagi seniman muda.

"Kompetisi video art ini juga mengambil tema yang sama dengan tema Art Jakarta yakni Unity in Diversity. Seni video kami rasa perlu untuk dihidupkan lagi," kata Head of Committee Art Jakarta 2017, Indriati Wirjanto saat temu media di The Ritz Carlton, Pasific Place, Jakarta, Jumat (9/6/2017).

Hadirnya kompetisi seni video diadakan untuk menggairahkan kembali animo masyarakat terhadap seni video. "Lima tahun lalu seni video sempat menggelora tapi sekarang seperti dilupakan."

"Survei kami, seni video lebih responsif, lebih banyak diminati, dan punya tingkat apresiatif tinggi, dan kami harap bisa mengedukasi masyarakat lewat seni video," ujar Indriati Wirjanto.

Tim dewan juri yang berpartisipasi di kompetisi ini di antaranya adalah Ade Darmawan, Krisna Murti, dan Rifky Effendy. Seni video yang dikirimkan pum bisa animasi, animasi digital, stop motion, dokumenter, dan lain-lain. Sampai saat ini sudah ada 60 karya yang dikirimkan ke pihak Art Jakarta 2017.

(tia/mah)