Museum yang diberi nama 'Museum of Baby' itu terdapat di pusat kota Kuba. Di salah satu sudut, dia membuat tiruan lukisan 'Mona Lisa'.
"Saya pergi mencari bahan-bahan tertentu yang sudah pernah dibuang ke sampah, alumunium bekas, karton, dan saya menemukan cara untuk mendaur ulang mereka," ujar Hernandez, dikutip dari Reuters, Senin (27/2/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pria yang dijuluki 'Van Gogh dari Moron' itu mengatakan meski hidupnya miskin tapi dia mendedikasikan hidupnya untuk seni. Apa yang saya miliki adalah sejarah, dan saya menganggap sejarah lebih besar dari ketenaran dan uang," tambahnya lagi.
Di sebuah desa kecil, dia tinggal sendirian bersama dengan anjing peliharaannya sejak istri meninggal dunia. Dia membuat lukisan lanskap kecil, dan potret. Penghasilannya hanya didapatkan dari melukis.
"Saya tidak bisa berhenti melukis dan terlahir seperti ini. Karya yang saya lukis juga terinspirasi dari Van Gogh," lanjutnya lagi.
Tak hanya Van Gogh tapi dia juga terinspirasi dari maestro Eropa El Greco, Rembrandt, Da Vinci, dan lain-lain. Lambat laun banyaknya karya yang dihasilkannya membuat kawasan di sekitar rumahnya menjadi sebuah museum seni.
(tia/mmu)