"Selamat kepada para pemenang Kusala Sastra Khatulistiwa ke-16," tulis Richard Oh, di akun Twitter pribadinya.
Novel karangan Yusi Avianto Pareanom itu menang dalam kategori prosa mengalahkan empat kandidat lainnya. Yakni novel 'O' karya Eka Kurniawan, kumpulan cerpen 'Si Janggut Mengencingi Herucakra' karya A.S.Laksana, kumpulan cerpen 'Agama Apa yang Pantas bagi Pohon-pohon'?' oleh Eko Triono, dan novel 'Genduk' karya Sundari Mardjuki.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setiap tahunnya, tim dewan juri menyeleksi karya-karya sastra Tanah Air yang terbit dalam kurun waktu 12 bulan belakangan. Awalnya hajatan literasi ini bernama Khatulistiwa Literary Award (KLA). Namun, berganti nama sejak 2014 lalu.
(tia/mmu)