Termasuk karya hitam-putih stensilan 'Sandwich' yang menggunakan papan bergambar monyet. Di atasnya terdapat tulisan yang berbunyi, "Laugh now but one day we'll be in charge."
Co-curator pameran Acoris Andipa mengatakan koleksi yang dipajang adalah koleksi terbesar dari sang seniman Banksy dan milik seorang kurator. "Lebih dari 120 karya termasuk patung, stensil, dan ekspresi seni lainnya dipajang. Semuanya milik kolektor pribadi dan memang tidak benar-benar dihapus atau dihilangkan dari jalanan," ungkapnya, dilansir dari BBC, Rabu (18/5/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak tahun 1990-an, Stefano Antonelli yang mengkurasi pameran juga menjelaskan Banksy telah menggunakan ruang publik untuk mengekspresikan karyanya. "Ia membebaskan gaya grafiti di jalanan dan kemajuan teknologi menjadikannya sebagai generasi baru bagi seniman muda," timpal dia.
Dalam sejarah seni rupa Barat, tak ada seniman yang berhasil membawa namanya menjadi perhatian internasional. Tahun lalu, karya 'Dismaland' seperti taman bermain Banksy jadi headline di berbagai pemberitaan dunia. Selama musim panas pun, ribuan orang mendatangi kawasan Weston-super-Mare dan melihat atraksi karya fenomenal Banksy.
(tia/tia)