'G I R L' Pharrell Williams: Keindahan Gadis-gadis dan Seks yang Lebih Feminis

'G I R L' Pharrell Williams: Keindahan Gadis-gadis dan Seks yang Lebih Feminis

- detikHot
Jumat, 14 Mar 2014 10:50 WIB
G I R L Pharrell Williams: Keindahan Gadis-gadis dan Seks yang Lebih Feminis
Jakarta -

Cukup bosan sebenarnya melihat nama Pharrell Williams yang sering muncul di deretan tangga lagu dunia sepanjang tahun 2013 lalu. Pharrell seakan punya tagline "yang berkolaborasi denganku dijamin akan sukses", seperti omong kosong iklan di televisi. Tapi, kesuksesannya dalam 'Get Lucky' dan 'Blurred Lines' tidak mirip popularitas bintang-bintang TV yang muncul sekejap dan menghilang begitu saja.

Di sisi lain, 'Happy' (soundtrack film 'Despicable Me 2') menunjukkan bahwa selain seorang produser dan kolaborator handal, Pharrell juga bisa berhasil sebagai penyanyi solo. Begitulah, setelah puas bermain dengan album milik orang lain, akhirnya Pharrell merilis karya solonya sendiri bersama Colombia Records. 'G I R L' yang dipilih sebagai judulnya, adalah album kedua Pharrell setelah 'In My Mind' yang debut pada 2006.

Dia kembali memakai rumus lama dengan membentuk kolaborasi terbaik (dan mahal pastinya) untuk 'G I R L'. Alhasil, nama Justin Timberlake, Kelly Osbourne, Timbaland, Miley Cyrus, Daft Punk, Jojo, dan Alicia Keys setidaknya bisa Anda temukan di dalam album sleeve.
Β 
Pembuka orkestrasi berdurasi 20 detik yang dihasilkan oleh Hans Zimmer --"otak di balik komposisi gelap film 'The Dark Knight' dan 'Man of Steel'"-- memulai album ini dengan sedikit janggal dalam track 'Marlyn Monroe'. "Different," kata Pharrell di detik ke-23, lalu komposisi ala Justin Timberlake --'The 20/20 Experience' (2013) bergabung hingga semuanya menjadi lebih masuk akal. Pharrell tidak akan pernah membiarkan orang mengetahui apa yang akan dibuatnya.
Β 
Sebenarnya itu jauh lebih mudah dibandingkan beradu falsetto dengan Justin Timberlake sungguhan di track 'Brand New'. Bandingkan dengan 'Hunter', lagu yang mirip kloningan gagal 'Blurred Lines', dimana Pharrell bicara tentang orgasme sambil mendesah ("Sex has come ooh-ooh") dan metafora seks ("You want to ride my motorcycle?") dalam track kolaborasi 'Come Get It Bae' bersama Miley Cyrus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

'Happy', sekalipun jadi lagu paling menyenangkan di 'G I R L' muncul di urutan kelima dari 10 track yang tersedia, sebuah presisi yang telah dipikirkan secara matang. Namun, 3 judul favorit saya adalah 'Gust of Wind' yang mencampur string orchestra milik Zimmer dengan suara mesin vocoder Daft Punk; 'Know Who You Are', dengan ritme reggae (di sini Alicia Keys punya porsi menyanyi lebih "menonjol" dibandingkan kolaborator lainnya); dan 'It Girl', yang setidaknya lebih menghargai para gadis dibandingkan yang dilakukan Robin Thicke dalam 'Blurred Lines' (2013). "You the it girl, hey hey, my inspiration".

Walaupun pada akhirnya cover album ini menuai kontroversi rasial, tapi 'G I R L' sesungguhnya bercerita tentang keindahan para gadis dan seksualitas dengan cara yang lebih feminis. Gelar Producer of The Year dari Grammy memang pantas untuk disematkan pada dirinya. Tapi, kapasitas Pharrell melebihi hal itu. Mungkin, Artist of The Year tahun depan? Mungkin saja.

Rendy Tsu (@rendytsu) saat ini bekerja sebagai Music Publicist salah satu perusahaan rekaman terbesar di Indonesia.

(mmu/mmu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads