Makna Dangdut Bagi Givri Taj

Makna Dangdut Bagi Givri Taj

prih febriani - detikHot
Senin, 25 Agu 2025 16:37 WIB
Givri Taj
Givri Taj. Foto: instagram Givri Taj
Jakarta -

Penyanyi Givri Taj bicara mengenai makna dangdut yang sudah mengakar dalam dirinya. Ia menuturkan soal pandangan musik dangdut bagi kehidupannya.

"Menurut aku, dangdut itu musik yang paling susah dipelajarin. Tapi kalau kita sudah tau cara bernyanyinya dangdut itu, semua genre kita bisa nyanyiin. Jadi dangdut itu buat aku adalah sumber pemasukan juga," jelas Givri dalam keterangannya yang diterima, Senin (25/8/2025).

Dangdut adalah musik yang begitu dekat dengan kehidupan masyarakat Indonesia. Bagi Givri, menjadi penyanyi dangdut merupakan langkah yang tepat karena musik ini masih memiliki tempat istimewa di hati penikmatnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

"Karena di Indonesia ya kan kalau gak nyanyi dangdut gak afdol," katanya.

Dalam berkarier, Givri banyak terinspirasi dari penyanyi-penyanyi senior. Ia kagum dengan beberapa nama besar yang menjadi panutan dalam membentuk karakter vokalnya.

"Lagu dangdut sudah pasti Umi Elvi Sukaesih, Bunda Rita Sugiarto, Iyeth Bustami. Yang punya lagu berat-berat dan memang lagunya itu bagus banget untuk dipelajari. Aku tuh belajar lagu dangdut dari lagu-lagunya mereka. Jadi aku favorit sekali sama sosok-sosok mereka itu," tutur Givri.

Menurutnya, lagu-lagu dangdut era lama memiliki tingkat kesulitan tinggi namun sekaligus menjadi media belajar yang berharga. Hal itu yang membuatnya tetap setia menjadikan karya para legenda dangdut sebagai referensi dalam berkarya.

Givri telah merilis sejumlah lagu, baik bergenre dangdut maupun pop Melayu. Beberapa di antaranya cukup dikenal publik dan mendapat respons positif dari pendengar musik Indonesia.

"Disini Tuh Gak Sakit, Ayo Kita Goyang, Pulang Ke Hatiku itu bukan dangdut sih. Itu lebih ke pop Melayu. Terus ada juga Makan Batu, ada banyak banget sih. Tapi yang baru banget tuh terakhir Ayo Kita Goyang yang Givri recycle. Kalau yang viewersnya paling banyak itu Disini Tuh Gak Sakit," jelasnya.

Givri menjelaskan, lagu Disini Tuh Gak Sakit sempat populer karena, memiliki keterkaitan dengan lagu Sakitnya Tuh Disini yang lebih dulu dikenal masyarakat.




(wes/pus)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads