Band sentimental Indonesia, Juicy Luicy, berhasil membuat penonton yang datang galau dan bernyanyi bersama di manggung perdana mereka di Melbourne, Australia. Manggung yang diadakan oleh Indonation pada tanggal 7 Oktober di Storey Hall RMIT ini, sukses membuat suasana Melbourne semakin mellow.
Melalui unggahan Instagram @juicyluicyband, terlihat Juicy Luicy membawakan 10 lagu, mulai dari Tanggung Jawab, Terlalu Tinggi, Sialan, Tampar, Sayangnya, Asing, Bebas, Mawar Jingga, Tanpa Tergesa, dan ditutup dengan lagu Lantas.
Salah satu momen yang paling menarik adalah saat Julian Kaisar (vokalis Juicy Luicy) turun dari panggung dan bernyanyi bersama salah satu penonton saat membawakan lagu Tanpa Tergesa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Malam lebih dingin dari biasa, kirain belum dapat terima, taunya emang di australia. Mellow di Melbourne," tulis Juicy Luicy di caption unggahannya.
Juicy Luicy telah terbentuk selama 13 tahun. Nama mereka terinspirasi dari film 50 First Dates, yang diperankan oleh Adam Sandler dan Drew Barrymore. Konsistensi mereka dalam bermusik pun membuat mereka dicintai oleh masyarakat Indonesia.
"Kami sangat bersyukur dan berbahagia karena berkat para fans, kami bisa manggung di Melbourne, Australia," jelas Julian Kaisar.
"Tentu ini membuat kami makin semangat dalam berkarya, sehingga bisa memberikan makna ke dalam kehidupan setiap orang yang mendengarkan. Semoga ini juga menjadi langkah awal untuk bisa menyuarakan karya musik Indonesia di mancanegara. Terima kasih, Melbourne Mengsedih!" lanjutnya.
Manggung perdana Juicy Luicy di Melbourne ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi band-band Indonesia lainnya untuk bisa go international.
(dar/dar)