Konser Kris Dayanti sukses digelar di Singapura. Hal ini terlihat dalam Instagram milik Krisdayanti yang sudah membagikan momen keceriaan konser tersebut dalam Instagram miliknya.
"Konser mencintaimu di Singapura penuh syukur. Kesempurnaan milik Allah. Terima Kasih," tulis Kris Dayanti dalam Instagram miliknya dilihat detikcom, Kamis (25/5/2023).
Dalam beberapa foto yang diunggah Kris Dayanti, terlihat ada Puan Maharani turut menyaksikan konser tersebut. Kris Dayanti pun senang bukan main dan memeluk erat Ketua DPR RI tersebut.
"Terima kasih, thank you, thank you," ucap Kris Dayanti seraya memeluk Puan Maharani yang ada di sana.
"Iya, ayo yuk foto bareng," jelas Puan Maharani yang ada di sana.
Selain Puan Maharani, beberapa selebriti lainnya seperti Kristina dan Chintami Atmanagara juga terlihat menyaksikan konser tersebut.
Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah serta Ameena juga menjadi salah satu yang turut mengisi acara konser tersebut. Beberapa lagu dibawakan mereka di atas panggung.
Konser ini sempat menjadi sorotan lantaran promotor Berkat Entertainment, dikenakan red notice karena masuk dalam DPO (Daftar Pencarian Orang) di Polresta Denpasar.
Adapun alasan mengapa Helda dan Erik selalu pemilik saham tertinggi di Berkat Entertainment menjadi DPO karena keduanya dilaporkan atas kasus dugaan menikah tanpa izin.
Hal tersebut dilaporkan oleh Fernando yang masih berstatus sebagai suami sah Helda.
"Helda dan Erik dipanggil secara layak dan patut oleh Polresta Denpasar tapi tidak mau hadir sehingga dijadikan tersangka," kata Lodewyk Siahaan selaku kuasa hukum Fernando saat menggelar konferensi pers di kawasan Antasari, Jakarta Selatan, Senin (8/5/2023).
"Setelah jadi tersangka, mereka dipanggil terus oleh Polresta, namun tidak datang juga, dikhawatirkan waktu itu sudah melarikan diri. Maka oleh Polresta tanggal 10 Maret 2022 telah dikenakan DPO," ujarnya melanjutkan.
Karena promotor dari acara konser tersebut bermasalah, pelapor meminta Kris Dayanti membatalkan konser tersebut.
"Kami berharap setelah mengetahui ini, KBRI dan Ibu KD khususnya bisa membatalkan atau setidaknya menunda konser itu sendiri. Karena melukai hati masyarakat kami," tutur Lodewyk Siahaan.
Simak Video "Video: Puan Maharani Pastikan Kongres PDIP Tetap Digelar Tahun Ini"
(wes/pus)