Pandemi COVID-19 benar-benar membuat Kerispatih merasakan dampak yang dalam. Keputusan vakum pun diambil oleh mereka.
Bukan tanpa alasan, kehilangan Andika, bassis Kerispatih, untuk selamanya dan Badai yang juga cabut membuat mereka memilih untuk berhenti berkegiatan sementara waktu.
Namun vakumnya Kerispatih bukan berarti berhenti dalam bermusik. Mereka tetap memproduksi karya yang bahkan menjadi amunisi saat situasi sudah jauh lebih baik.
"Ya, kami vakum bukan berarti kami berhenti berkarya. Walaupun di masa-masa sulit, kami tiga orang personel #kerispatihmasihada, tetap berkarya dan terus menghidupkan Kerispatih dengan karya-karya terbaru kami," ujar Fandy, sang vokalis, pengganti Sammy Simorangkir, ini.
Kini, Kerispatih diisi oleh Fandy (vokal), Arief (gitar) dan Anton (drum). Untuk kebutuhan manggung, mereka menggunakan jasa musisi additional yang bisa memenuhi keperluan Kerispatih.
Dari sekian banyak karya yang sudah ada di tabungan, Kerispatih memilih Pernah Terluka sebagai sajian utamanya. Lagu itu jadi single mereka sekaligus tanda comeback.
"Semoga single yang dirilis ini menjadi sebuah pembuktian untuk musik Indonesia, terutama untuk para fans bahwa kami #kerispatihmasihada, Kerispatih masih eksis dan inilah persembahan spesial untuk musik Indonesia dengan single terbaru kami Pernah Terluka," kata Anton, drummer Kerispatih.
Pernah Terluka berisi cerita cinta pasangan yang saling suka tapi terhalang waktu yang tidak pas. Salah satu di antara mereka sudah punya pasangan.
"Jadi, si pria atau si wanita ini mau menunggu, tapi keduanya pun berharap jangan sampai penantiannya justru akan mengecewakannya, karena baik si pria atau si wanita sebelumnya pernah sama-sama kecewa atau terluka, dan butuh waktu untuk meyakinkannya," kata Arief selaku penciptanya.
Simak Video "Cerita Badai dari Office Boy Jadi Musisi Terkenal"
(dar/dar)