Bens Leo, salah satu pengamat musik Indonesia tutup usia pagi ini karena COVID-19. Bens Leo meninggal dunia di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan hari ini pukul 08.24 WIB.
Salah satu musisi tanah air, Posan Tobing, yang juga adalah mantan drummer Kotak turut berduka cita atas berpulangnya Bens Leo.
"Ya saya sendiri sudah mendengar kabar, hari ini mendengar kabar menyedihkan industri tanah air indonesia, khususnya buat para musisi ya, kita kehilangan mentor, salah satu pengamat musik Indonesia yang sangat disegani menurut saya," tutur Posan Tobing saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (29/11).
Lebih lanjut lagi, Posan Tobing membeberkan jasa Bens Leo yang sangat berpengaruh baginya sejak awal terjun ke dunia musik.
"Saya sendiri sangat terpukul. Banyak kenangan sama om Bens mulai dari zaman mulai bermusik, festival musik 97, 98, bahkan belum masuk industri musik, belum sama Kotak belum sama apa. Kita udah kenal beliau di festival musik se-Jawa dan Bali, beliau yang memberikan saya nilai terbaik, dan buat saya itu momen yang luar biasa. Itu yang bikin saya lebih jauh semangat dalam bermusik dan banyak banget wejangan dari beliau yang saya pegang sampai saat ini. Ternyata itu menjadi pegangan saya untuk bermusik dan bagaimana caranya untuk eksis di dunia musik," kenang Posan Tobing.
Tak lupa, Bens Leo juga sering memberi wejangan-wejangan jitu kepada Posan Tobing semasa hidupnya.
"Banyak banget, karena kaya lagi menghadapi buku banyak banget pengalaman yang dia punya dan yang saya ingat adalah kalau kita bermusik itu harus menjadi diri sendiri, harus mempunyai warna sendiri tidak perlu ikut-ikut org lain," tutur Posan Tobing.
Kemudian, pria berusia 38 tahun tersebut menyebutkan Bens Leo merupakan sosok yang netral dalam dunia musik.
"Dia sangat netral, dalam hal bertukar pikiran, kenapa kita seneng ngomong sama om Bens Leo, beliau lah yang sangat netral (tentang) warna musik ini, musik itu, atau menilai ya sejujur jujurnya. Itulah yang dilihat dari beliau, jujur karena lagi ada urusan persidangan saya, saya gak tahu, saya terpukul pas tadi bahwa Bens Leo meninggal, mungkin setelah ini saya akan melayat ke rumah duka," lanjutnya.
Menurut Posan Tobing, dia terakhir berkomunikasi dengan Bens Leo adalah satu setengah bulan lalu.
"Terakhir mungkin satu setengah bulan yang lalu, om Bens ngajakin podcast di kanal YouTube-nya beliau, sebelum itu The Winner launching album dan pembawa acaranya di acaranya tersebut," kata Posan Tobing.
(aay/aay)