Duo elektronik asal Jepang, AmPm baru saja mengeluarkan single berjudul On the Black and White versi remix. Dalam lagu originalnya, dia berkolaborasi dengan penyanyi asal Jepang Doul. Sedangkan, mereka mempercayakan versi remix tersebut untuk digarap oleh DJ dan produser asal Indonesia, Dipha Barus.
Rupanya perkenalan AmPm dengan Dipha Barus bermula pada 2017 saat mereka tampil di Jakarta. Sejak itu, mereka kerap bertukar kabar.
"Kami pertama kali mengenal Dipha pada 2017. Bagi kami, dia adalah salah satu musisi yang kami hormati. Maka itu kami memintanya mengerjakan remix dari lagu kami," ujar mereka dalam wawancara virtual dengan detikcom, baru-baru ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bekerja bersama Dipha Barus ternyata meninggalkan kesan yang baik bagi mereka. AmPm bercerita, mereka membebaskan Dipha Barus merombak lagu mereka dalam versi remixnya. Tetapi, hasil yang mereka peroleh justru melebihi dari apa yang mereka bayangkan sebelumnya.
"Bekerja sama dengan Dipha begitu menarik. Kami tidak terlalu banyak meminta dirinya mengerjakan segala sesuatu terlalu rinci. Tapi, kami mendapatkan hasil yang di luar ekspektasi kami. Kami sangat puas," ungkap mereka.
Dalam keterangan yang diperoleh detikcom, Dipha Barus pun mengungkapkan hal serupa. Dirinya gembira ketika dimintai untuk membuat remix dari lagu milik AmPm.
"Adalah satu kebanggaan dan kepuasan tersendiri bisa diminta untuk me-remix On The Black and White milik AmPm yang saya anggap saudara. Saya sangat bersyukur bisa bertemu dengan mereka," ungkap Dipha.
Menurut AmPm, mereka memang bekerja sama dengan Dipha Barus untuk membuat versi remix dalam lagu mereka. Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan akan adanya peluang di masa depan untuk berkolaborasi kembali dengan Dipha Barus dalam membuat sebuah lagu orisinal.
"Kali ini kami memintanya untuk membuat remix. Tapi kami sangat ingin berkolaborasi dalam membuat karya orisinal," tutur AmPm.
Ternyata, selain bertemu dengan Dipha Barus, ada hal lain yang menarik perhatian mereka terkait kunjungan mereka ke Indonesia di 2017.
Saat itu mereka tampil di salah satu konser yang diadakan sebuah layanan streaming musik, AmPm merasa mereka adalah duo yang baru saja terbentuk sehingga mereka sedikit takut para penonton yang datang belum mengenali lagu mereka.
Namun rupanya dugaan itu salah, mereka terkejut melihat para penonton di Jakarta mengenali mereka dan menikmati lagu mereka. Hal itu menjadi salah satu hal yang membekas di hati mereka.
"Kami pergi ke Jakarta pada 2017, itu adalah momen yang menyenangkan. Para penonton sungguh antusias dan itu adalah kenangan yang luar biasa. Sebelum pandemi, kami sempat berencana pergi ke Indonesia, tapi karena pandemi, rencana itu harus ditanggalkan. Mungkin setelah pandemi berakhir, kami akan kembali ke Indonesia dan melakukan sesuatu dengan musisi Indonesia," ungkap mereka.
AmPm melanjutkan, "Kami debut pada 2017, kami ke Indonesia hanya beberapa bulan setelah kami debut. Kami pikir tidak ada yang tahu lagu kami, karena kami sangat-sangat baru. Tapi ternyata mereka tahu dan bernyanyi bersama. Itu momen yang luar biasa."
(srs/dar)