.webp)
Rindu dengan Opick? Penyanyi yang satu ini merilis mini album guna menyambut Ramadhan 2021. Album yang bertajuk Wahai Pemilik Jiwa ini dikatakan Opick adalah pengalaman pribadi selama Pandemi Corona.
Dalam mini album digital ini berisi enam lagu. Di antaranya adalah Pemilik Jiwa, TanpaMu, Indahnya Ramadhan, Sang Cahaya Kehidupan (Sholawat), Allahu Ya Karim dan Jangan Tangisi.
"Ketika mengalami Pandemi, kita punya emas, pengawal, tapi pada akhirnya merasa takut, waspada dengan COVID-19. Segala sesuatu yang kita banggakan bukan apa-apa tanpaMu, Allah. Aku hilang, jatuh dan rapuh," jelas Opick saat jumpa pers virtual.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena disebut sebagai pengalam pribadi, Opick pun menceritakan beberapa kisah dari lagu-lagu tersebut. Di antaranya lagu Jangan Tangisi dan TanpaMu.
Baca juga: Jelang Ramadan, Opick Kembali Telurkan Karya |
"Lirik lagu ini benar-benar rasa hati. Saya menuangkan semua apa yang saya rasakan. Saya mengajak pendengar lagu ini untuk merasakan hal yang sama. Kita harus kembali kepada Allah, memohon pertolongan, menyandarkan segala urusan kepada Sang Khalik di tengah masa sulit ini," cerita Opick.
Sedangkan untuk lagu Indahnya Ramadhan sendiri, Opick mengatakan betapa bahagianya kita yang akan kembali menyambut bulan Ramadhan.
"Ramadhan bisa kita jadikan momen untuk menghapus kebencian, rasa amarah dan apapun yang mengganjal di hati," ucap Opick.
Lantas apa saja kegiatan yang dilakukan Opick selama Pandemi Corona? Ia mengatakan sangat produktif selama berada di rumah saja. Ia mengatakan banyak menciptakan beberapa lagu.
"Selama hampir setahun dapat puluhan lagu, ini diseleksi yang terbaik jadilah mini album. Idenya lagu-lagu di album ini temannya sama, lebih kepada bagaimana kita membutuhkan Allah," ungkapnya lagi.
Opick berharap dengan dikeluarkannya album mininya ini, banyak orang menemukan satu energi yang luar biasa. Opick sadar jika semua orang terdampak akan Pandemi Corona yang hingga saat ini belum tahu kapan selesainya.
"Saya harap yang mendengarkan bisa menemukan satu energi yang luar biasa, harta yang tersembunyi, Allah," jelasnya lagi.
(wes/pus)
