.webp)
d'HOT Music Day 2021 di detikcom makin seru dengan perbincangan antar musisi. Setelah Melly Goeslaw hingga Yovie Widianto, kini ada Ian Kasela hingga Candil eks Seurieus yang ambil bagian.
Ada banyak cerita di balik perjalanan karier musik yang dijalani oleh mereka. Ian Kasela misalnya, menceritakan awal dirinya merintis karier di dunia musik.
Ia hijrah dari Kalimantan Selatan ke Jakarta untuk mencoba peruntungannya jadi musisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Aku dulu ke Jakarta tahun 1994 ya. Terus sempat numpang hidup di rumah Sandy (PAS Band) waktu itu untuk mulai-mulai bermusik," ujar Ian Kasela.
Butuh jalan panjang dirinya bersama Radja dalam mengembangkan bendera band mereka. Terlebih saat album pertama mereka tak terlalu disambut.
"Iya dulu sempet tuh seperti itu. Album pertama sempat nggak terlalu diterima," ungkap Ian.
Namun seiring perjalanan waktu, Radja perlahan dikenal dan semakin populer. Sosok Ian Kasela pun menjadi ikon band tersebut, terlebih saat mereka merilis lagu berjudul Jujur.
Naik-turun Radja dan Ian Kasela seakan terbayar kini. Disebut Sandy PAS Band, Ian tak hanya jadi idola banyak orang namun juga jadi kebanggaan kota asalnya di Kalimantan Selatan.
"Bisa dibilang, Ian Kasela jadi putra daerah yang membawa nama Kalimantan Selatan sekarang," tutur Sandy PAS Band.
Tak mudah memang bagi musisi daerah untuk membesarkan karier musik mereka. Seperti Ian Kasela, Naga Ada Band yang juga eks band Lyla juga merasakan naik-turun menjajal karier di musik.
"Dulu sempat ikutan Indonesian Idol tapi nggak lolos dan sebagainya," kenangnya yang juga jadi pembicara di d'HOT Music Day hari ini.
(doc/nu2)
