.webp)
Lagu puji-pujian Great is Thy Faithfulness mengiringi kepergian Marthin Saba. Hari ini, Selasa (9/2/2021), jenazah dari vokalis KSP itu dimakamkan di TPU Pandu, Bandung, Jawa Barat.
Dari akun YouTube Glorify the Lord Ensemble, sejumlah anggota paduan suara asuhan mendiang menyanyikan lagu tersebut dengan pakaian serba putih di hadapan peti jenazah.
"Hari ini kita ada di tempat pemberhentian terakhir, kita akan celebrate, kita akan rayakan kehidupannya, hari ini kita antarkan ke tempat pemberhentian terakhirnya. Antara ruh dan jiwanya, Marthin Enrico Saba sudah ada di hadapan Tuhan. Jadi kita ingin celebrate rohnya, kehidupannya, selama dia hidup dia sudah menyentuh hidup banyak orang," tutur pendeta yang memimpin upacara pemakaman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah seorang Marthin Saba dari Paduan Suara Glorify the Lord Ensambele turut memberikan pesan terakhir sebelum upacara pemakaman dimulai. Dia bercerita pada pekan lalu, Marthin Saba sempat mengajarkan sebuah lagu pada muridnya di paduan suara.
Dia pun mengatakan pada hari itu, para muridnya bernyanyi untuk mengiringi kepergian Marthin Saba.
"Mentor kami, can we meet again? We love you so much, Co. Selasa minggu lalu, dia melatih sendiri lagu ini, dan hari ini kita semua akan dites sama Ico, dan ternyata lagu itu menghantar dia ke tempat terakhirnya," ujarnya pilu. Great Is Thy Faithfulness dinyanyikan setelahnya.
Sebelumnya, pada ibadah penghiburan, istri dari Marthin Saba, Prita Laura, terlihat tegar. Dia tampak ada di samping peti jenazah.
Selain istri, dalam pemakaman terlihat pula saudara kandung Marthin lainnya,yakni Carlo, Denny dan Ivan Saba.
Sebelum peti ditutup keluarga dan pelayat diperbolehkan untuk berfoto bersama di hadapan jenazah Marthin Saba. Lagu pujian-pujian bernada up beat juga dibawakan dalam ibadah tutup peti Marthin Saba. Oh Happy Day pun dibawakan.
Untuk terakhir kalinya, Prita Laura memberikan salam perpisahan kepada sang suami, Marthin Saba. Prita mendekatkan wajahnya ke sang suami dan mengecupnya untuk terakhir kali.
Marthin Saba meninggal dunia dalam usia 50 tahun. Ia tutup usia pada Minggu, 7 Februari 2021 usai mengalami serangan jantung.
(srs/ass)
