Pandemi COVID-19 turut berimbas pula pada perekonomian. Sebagai dampaknya, sejumlah perusahaan melakukan pengurangan karyawan. Sehingga angka pengangguran pun bertambah.
Rhoma Irama mencoba memotret hal tersebut lewat lagu berjudul Derita Pengangguran. Lagu tersebut tidak sepenuhnya baru. Pada 1974, pria yang dijuluki Raja Dangdut itu pernah merilis lagu berjudul Pengangguran di album Berpacaran.
Merasa lagu tersebut sesuai dengan keadaan saat ini, Rhoma Irama mencoba kembali meramu lagu itu dalam versi baru dan mengubah judulnya menjadi Derita Pengangguran.
"Kondisi saat ini di tengah pandemi yang melanda, banyak terjadi pemutusan hubungan kerja atau PHK. Tentunya hal tersebut sangat memprihatinkan dan saya berharap pandemi cepat berlalu agar tak adalagi derita pengangguran akibat pemutusan hubungan kerja," kata Rhoma Irama dalam siaran pers yang diterima detikcom, Jumat (15/1/2021).
Menurut Rhoma, Derita Pengangguran merupakan lagu yang berkisah tentang sulitnya mencari pekerjaan.
Bersamaan dengan rilisnya lagu tersebut, Rhoma Irama sekaligus mengeluarkan video klip yang dapat ditonton di kanal YouTube GP Records.
"Hendaknya kita bersabar dan lebih mendekatkan diri kepada Tuhan karena keterbatasan kita sebagai mahluk yang tidak ada daya dan upaya tanpa pertolongan-Nya dan tetap berikhtiar dan juga berdoa agar dimudahkan dari segala kesulitan hidup," kata Rhoma tentang pesan lagunya.
Pada 2020 lalu, Rhoma Irama juga merilis single Virus Corona yang menurutnya merupakan potret kondisi dunia di masa pandemi.
Lewat lagu itu dia juga bercerita pada akhirnya, manusia hanya bisa berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa untuk memohon pertolongan.
"Saya berharap semoga lagu ini bisa menginspirasi kita semua untuk menjaga agar penyebaran virus corona tidak semakin merebak," ujar Rhoma dalam keterangan di akun YouTube GP Records.
"Dan tentunya, mari kita jaga kesehatan serta yang utama banyak berdoa agar musibah ini segera berlalu dan kita bisa mengambil hikmah," sambungnya.
Simak Video "50 Tahun Berkarya, Rhoma Irama Ungkap Impian yang Belum Tercapai"
[Gambas:Video 20detik]
(srs/dal)
