Geisha tengah mempersiapan proyek musik bertagar #RencanaHebat untuk merayakan 17 tahun perjalanan bermusik mereka. Dalam rangkaian proyek musik tersebut, Geisha mendaurulang beberapa lagu Indonesia yang populer di masanya.
Setelah membawakan ulang Ku Katakan Dengan Indah milik Peterpan (kini NOAH), Geisha merilis versi baru dari Demi Waktu milik Ungu bersama Enda.
Dalam versi barunya, Enda yang merupakan gitaris Ungu, turut mengisi vokal bersama vokalis Geisha, Regina Poetiray.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bagi band beranggotakan Regina Poetiray (vokal), Roby (gitar), Nard (bass) dan Dhan (kibor), Demi Waktu adalah lagu yang menemani mereka di awal perjalanan mereka berkarya. Sebab di masa-masa Geisha tengah merintis karier, lagu itu sedang menjadi hits.
"Menurutku lirik Demi Waktu itu seolah-olah seseorang tersebut susah untuk melepas pasangannya walaupun ada hati yang lain. Mungkin banyak ornag diluar sana yang mengalami kejadian persis seperti lagu ini," ujar Roby dalam siaran pers yang diterima detikcom.
Pada proses penggarapan versi baru dari Demi Waktu, Geisha memperbarui aransemen dan mengubahnya menjadi berformat akustik.
"Kami membawakan lagu ini dalam format akustik dengan penambahan notasi yang baru supaya lagu ini mempunyai nyawa, karakter dan identitasnya sendiri," tutur Roby.
Sedangkan menurut Enda, bagi Ungu, Demi Waktu bukan hanya menjadi salah satu lagu yang melambungkan nama mereka. Lebih dari itu, lagu tersebut juga memiliki makna tersendiri di benak para personel Ungu.
"Lagu ini aku tulis pada awal 2005. Ceritanya saat itu aku punya pacar dan aku lamar dia. Ternyata lamaran aku ditolak dari pihak keluarga karena alasan tertentu," buka Enda.
"Menurut kami (personel Ungu), Demi Waktu merupakan sebuah mukzizat dan salah satu lagu yang menyelamatkan kami dari keterpurukan," sambung dia.
(srs/doc)