Di tengah popularitasnya, lagu Ampun Bang Jago rupanya mendapat komentar pedas dari wargent. Musik nya disebut kampungan dan tak berkualitas.
Meskipun begitu, Tian Storm dan Everslkr tidak ingin ambil pusing. Mereka malah menjadikannya motivasi untuk terus berkarya di industri musik.
"Kemarin sempat ada yang komen, 'Wah, norak nih kampungan'. Ada sih banyak (yang bilang), mungkin dari segi kualitasnya. Mereka nggak hina (juga) jadi motivasi aja. kami kerja, kami beli alat yang bagus kita bikin yang bagus," kata Tian Storm di d'happening detikcom.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bagi mereka, yang terpenting adalah apa yang sudah diciptakan oleh mereka bisa membuat orang banyak bergoyang hingga menikmatinya. Terbukti dengan viralnya lagu Ampun Bang Jago di media sosial.
Bahkan lagu Ampun Bang Jago sudah dikenal publik mancanegara. Lagu tersebut dipakai oleh grup sepak bola Inggris, West Ham, sebagai musik latar dari cuplikan gol-gol mereka.
Tian Storm dan Everslkr pun awalnya tidak menyangka. Namun setelah ditelisik lagi, rupanya hal itu benar adanya.
Baca juga: Di Balik Viralnya Lagu 'Ampun Bang Jago' |
"Awalnya nggak nyangka sih kirain editan. Pas dilihat, wah benar ternyata," tandas Tian Storm.
Selain itu, sebuah label rekaman meyatakan keinginan untuk mengontrak mereka walau musik yang mereka ciptakan disebut kampungan oleh beberapa warganet. Kala itu, ia di kontak langsung oleh produser 18 Musik dan diajak bergabung dalam menajemennya.
Hal itu terjadi pada tahun 2017. Saat lagu Anjing Kacili atau 'tetew' dari Tian Storm dan Everslkr viral di media sosial.
"Dikontak langsung sama produsernya. Terus nanya sistem keuangannya gimana, yaudah. Dulu sih bikin lagu share link share link aja. Jadi orang itu bisa dengar kalau download. Kalau diputer dia senang, yaudah udah senang kita. Lagunya udah diputar tuh. Sekarang udah ngerti jadi upload di YouTube dan platform musik yang lain," ucap Tian Storm.
(hnh/srs)