Masih ingat Fyre Festival? Festival musik yang seharusnya menjadi acara liburan mewah di Bahama berakhir dengan kekacauan di 2017.
Penggagas Fyre Festival, Billy McFarland, baru-baru ini merekam sebuah podcast dari dalam penjara. Ia menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi di acara itu menurut sudut pandangnya.
Dikutip dari Daily Mail, podcast itu dibuat dengan sambungan telepon selama satu minggu. Beberapa percakapan telepon itu digabungkan menjadi audio berdurasi 15 menit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam podcast yang dinamai Dumpster Fyre itu, Billy McFarland merinci keterlibatannya dalam Fyre Festival yang berakhir gagal.
"Saya narapidana #91186054 atau yang kalian kenal sebagai Billy McFarland, penggagas dari Fyre Festival," ujarnya dia dalam penggalan dialog sebagai teaser dari podcast itu.
"Saat ini saya menjalani bulan ke-29 di balik jeruji besi penjara federal di FCI, Elkton, Ohio dan ini adalah ceritaku," sambung dia.
Billy McFarland mengaku tidak akan menyembunyikan kesalahan dan akan membagikan apa yang benar-benar terjadi pada penyelenggaraan Fyre Festival.
"Ketika aku berpikir tentang kesalahan yang telah dibuat dan terjadi, tidak ada cara untuk mendeskripsikannya, tapi aku hanya merasa, 'Apa sih yang aku pikirkan saat itu'?" ujar dia dikutip dari Daily Mail.
"Saat orang-orang berkata acara itu tidak mungkin terselenggara, beberapa ide luar biasa atau tawaran kerjasama justru datang dan beberapa hal membawa kita ke level selanjutnya. Dan ketakutan itu kemudian terlupakan, namun ada kekhawatiran baru menanti," jelasnya lagi.
Ia pun membagi alasannya memutuskan untuk membuat podcast berisi penjelasan rinci dari dalam penjara. Menurutnya, ia ingin menjadikan podcast itu sebagai awalan yang baru.
"Saya hanya butuh memulai dari awal dan melewati setiap langkahnya dan membuat ini secara mentah tanpa ada agenda apapun di dalamnya," tutur dia.
Billy McFarland merupakan CEO Fyre Media Inc. Fyre Festival dibuat untuk mempromosikan aplikasi Fyre yang bertujuan untuk memesan musisi dari agennya secara mudah.
Federal Correction Institution (FCI) di Elkton, Ohio menyatakan dirinya bersalah atas berbagai tuduhan penipuan, termasuk yang berakitan dengan festival yang berubah bencana di Bahama pada 2017 itu.
Atas perbuatannya, Billy McFarland harus menjalani hukuman sepanjang enam tahun penjara.
Pada April 2020, Billy McFarland sempat meminta pembebasan lebih cepat karena khawatir akan penularan virus Corona di sel tahanan.
(srs/tia)