Perpisahan karena Nidji akan melepas Giring untuk melaju ke kancah politik dan menyambut Ubay sebagai vokalis baru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah satu tahun akhirnya kita bersama lagi. Lompat lagi, ini lagu lama," kata Giring menyapa para penonton yang ada di Jakarta Convention Center, Jakarta Selatan, Jumat (8/2/2019).
'Hapus Aku' pun dibawakan setelahnya yang dilanjutkan dengan 'Child'. Seperti biasanya, Giring tampil energik. Ia tampaknya berusaha untuk mengobati kerinduan para penggemarnya. Sebab ada banyak lagu dari album-album awal yang dibawakan.
Baca juga: Jadi Vokalis Nidji, Mimpi Ubay Jadi Nyata |
"Saya mau lihat senyuman kalian. Boleh lihat senyumnya? Sudah 400 hari gue nggak manggung di atas panggung sekeren ini. Kita buat lautan bintang di JCC ya," ujar Giring.
Sebuah video berisikan foto-foto perjalanan karier Nidji pada 2002 pun terlihat. Lagu 'Kau dan Aku' pun dibawakan. Tiba-tiba saja Giring pun tampak haru dan menitikan air mata.
Menyadari tangis Giring, para personel Nidji pun memeluk sang vokalis.
![]() |
"Sudah saatnya aku melambaikan tanganku. Tapi aku janji suatu hari nanti aku akan reunian sama Nidji. Terima kasih tas kasih sayangnya. Untuk Andro, Rama, Randi, Ariel cintaku untuk kalian," ucapnya.
'Sudah' dan 'Bila Aku Jatuh Cinta' pun dibawakan. Giring kemudian mulai memainkan keyboard yang ada di depan panggung. Ia pun memperkenalkan Ubay sebagai vokalis baru.
'Manusia Sempurna' pun menjadi lagu selanjutnya yang dibawakan.
Selain lagu tersebut, Nidji juga membawakan 'Arti Sahabat', 'Di Atas Awan', 'Biarlah', hingga 'Disco Lazy Time'.
![]() |
Di penghujung malam, Nidji pun membawakan 'Laskar Pelangi'. Akan tetapi di tengah lagu, Ubay bergabung dengan Giring dan menyanyikan separuh dari bagian lagu.
"Kalian semua jadi saksi ya!" seru Giring sambil memberikan mikrofon pada Ubay. Hal tersebut merupakan penyerahan posisi vokalis secara simbolik. Momen itu pun menutup konser malam hari itu.
Tonton video saat Nidji Memperkenalkan Ubay sang Vokalis baru:
(srs/wes)