Judul 'CA$HMER' diambil dari kata kasmir yang berarti kain wol halus. Kata itu dianggap mewakili isi dari lagu tersebut, sebab dekat dengan kemewahan dan keglamoran.
"Gue bikin lagu ini lebih ke arah feel-good song gitu. Lebih bercerita, tentang kayak kondisi orang membual tentang dirinya dia sendiri, tapi lebih dengan attitude. Karena gue merasa belakangan ini banyak orang yang punya uang, sering belanja yang mahal-mahal, tapi suka lupa sama kebutuhan dasarnya," ujar Ramengvrl melalui siaran pers yang diterima oleh detikHOT pada Jumat (13/7/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Waktu itu gue lagi suka banget sound-sound yang bounce gitu. Lagi terinspirasi banget sama lagu-lagu kayak N.E.R.D yang 'Lemon', atau G-Eazy yang 'No Limit', lagu-lagu yang langsung bikin orang yang dengar pengen dance gitu. Gue pengen banget bikin lagu yang punya impact yang sama, jadilah CA$HMERE," urai Ramengvrl.
(srs/dar)