Benarkah Hijrah Harus Meninggalkan Industri Musik?

Benarkah Hijrah Harus Meninggalkan Industri Musik?

Dyah Paramita Saraswati - detikHot
Selasa, 03 Jul 2018 15:35 WIB
Foto: Getty Images
Jakarta - Sejumlah musisi pun menyatakan diri keluar dari grup musik yang selama ini menaungi mereka ketika hendak memperdalam agama. Mulai dari dua bersaudara personel Pure Saturday, Adi dan Udi, Donny 'Themfuck' dari Jeruji, hingga yang terbaru adalah Lowp dari Rocket Rockers yang keluar dari bandnya untuk memperdalam agama.

Lowp bukanlah personel pertama dari Rocket Rockers yang hengkang dari band tersebut. Dengan alasan yang sama, sang mantan vokalis, Ucay pun telah meninggalkan band tersebut beberapa tahun sebelumnya.

Lantas, apakah semua orang yang memilih untuk memperdalam agama dan mendekatkan diri kepada Tuhannya harus benar-benar meninggalkan industri musik? Rupanya tidak selalu demikian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sandy dari PAS Band menuturkan pengalamannya berada dalam sebuah band bersama Yuki. Vokalis dari band asal Bandung tersebut diketahui hijrah. Video Yuki membersihkan masjid pun sempat viral beberapa waktu lalu.

Meski tengah memperdalam agama, Yuki tak lantas keluar dari bandnya. Ia tetap bermusik bersama PAS Band dan justru menjadikan musik sebagai sarananya menyebarkan ajaran agama.

"Alhamdulillah, Yuki vokalis saya tidak mengambil aliran yang mengharamkan musik," ungkap Sandy saat berkunjung ke kantor detikHOT beberapa waktu lalu.

"Musik itu kan seperti pisau, akan menjadi mudharat kalau dipakai untuk melukai orang lain, kalau dipakai untuk masak kan pisau jadi manfaat. Musik pun sama, kalau dipakai bikin lagu yang mengajak orang bunuh diri, maksiat, ya itu haram. Tapi kalau musik mengajak kita untuk berbuat baik itu kan baik," urainya. (srs/nu2)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads