Akan tetapi, dalam mendaur ulang lagu ini, Nidji mengalami beberapa tantangan. Salah satu kendala terbesarnya terletam pada perbedaan pemahaman bahasa dan budaya dari bahasa yang digunakan oleh lagu asalnya.
"Sebenernya paling sulit adalah mengadaptasinya, karena liriknya itu kan emang Malaysia banget. Kadang kami mikir ini apa maksudnya, karena ada yang nggak relevan di Indonesia," ungkap Giring, sang vokalis, ditemui di sela-sela syuting video klip 'Hancur Aku' di Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (26/4/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kata 'teman' dalam lagu tersebut pun mereka ganti menjadi kata 'mantan' karena dianggap lebih relevan dengan kondisi yang ada di Indonesia.
"Karena kalau 'mantan' kan di Indonesia jadi lebih relevan. Akhirnya kami ganti jadi 'mantan' biar relevan ke masyarakat Indonesia," jelas giring lagi. (srs/dar)