Isyana malam ini tampil ciamik membawakan keytar, alat musik yang menjadi popular di Indonesia sejak musisi jazz kawakan, Indra Lesmana memakainya. Ia pun memperkenalkan keytar miliknya yang bernama Jimmy.
"Jimmy ini keluarganya ada empat, malam ini aku pakai Jimmy yang warna merah," katanya sembari menyapa penonton.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia pun melanjutkan penampilannya dengan lagu 'Tetap Dalam Jiwa', sebuah nomor yang melambungkan namanya. Memamerkan suara merdunya, ia membuat improvisasi di sana-sini saat menyanyikan lagu ini.
Bagai memanggil teman duetnya untuk naik panggung, lagu selanjutnya yang Isyana bawakan adalah tembang dari Raisa, 'Could It Be'. "Your Raisa mana suaranya, ayo dong buat Raisa-mu bangga, nyanyi lebih keras!" ajak Isyana sambil mengacungkan mic ke arah penonton, mengajak penonton bernyanyi bersama.
Lampu pun padam. Isyana langsung melantunkan sebuah melodi romantis pelan sambil berjalan ke balik panggung. Raisa pun naik ke atas panggung diiringi dengan teriakan histeris penggemarnya, "Yaya!!!" (srs/nu2)











































