Seru-seruan Bersama The Temper Trap di Malam Terakhir WTF 2016

Seru-seruan Bersama The Temper Trap di Malam Terakhir WTF 2016

M. Iqbal Fazarullah Harahap - detikHot
Minggu, 14 Agu 2016 22:18 WIB
Foto: Asep Saepullah
Jakarta -

Sudah lebih dari setengah jalan sejak dibuka pukul 14.00 WIB siang tadi, festival musik We The Fest (WTF) 2016 belum terlihat akan berakhir. Suasana semakin meriah dengan kehadiran The Temper Trap.

Menaiki panggung utama WTF Stage di Kawasan Parkir Timur Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (14/8), The Temper Trap menggebrak lewat lagu-lagu andalan. Sebut saja pembukaan oleh 'Love Lost' dan 'Burn' yang memaksa penonton berjingkrak-jingkrak.

Adrenalin mereka meningkat karena sebetulnya, hujan yang mengguyur beberapa jam terakhir belum kunjung reda. Jadi, kenapa tidak berpesta dengan baju yang basah?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kondisi itu membuat Dougy Mandagi Cs ikut bersemangat. Mereka sibuk menggoyangkan tubuhnya mengikuti irama, apalagi bassis Jonathon Aherne yang cukup mencuri perhatian karena gerakan liarnya.

Vokal khas Dougy yang melengking menjadi kenikmatan tersendiri dari sebuah pertunjukkan musik rock. Begitu juga dengan kocokan gitar dan gebukan drum elektrik bercampur tradisional milik Toby Dundas.



Sepanjang kurang lebih satu jam, mulai dari sekitar pukul 20.30 WIB, band rock asal Australia itu menyajikan musik-musik mereka. Termasuk yang berasal dari album terbarunya, 'Thick As Thieves' yang rilis Juni kemarin.

"Apa kabar, Jakarta? Senang bisa kembali bermain di sini, di Indonesia," sapa vokalis Dougy dari atas panggung.



'Fall Together' dan 'Full' menjadi bagian dari panjangnya repertor The Temper Trap. Dan tentu saja, The Temper Trap menutup penampilannya di hari ke-2 WTF 2016 dengan megahits, 'Sweet Dispotition'.

Tangan-tangan ribuan penonton diangkat tinggi-tinggi ke udara, dengan sisa tenaga, ikut merasakan sihir dari lagunya.

(mif/ich)

Hide Ads