Serba Digital, AMI 2016 Makin Lebarkan Cengkeraman

Serba Digital, AMI 2016 Makin Lebarkan Cengkeraman

M. Iqbal Fazarullah Harahap - detikHot
Kamis, 23 Jun 2016 16:06 WIB
Jajaran pengurus AMI 2016 / Foto: M. Iqbal Fazarullah Harahap
Jakarta -

Anugerah Musik Indonesia (AMI) merupakan ajang penghargaan tertinggi bagi seluruh pelaku dunia musik di Indonesia. Sebanyak 18 kali AMI sudah bergulir memberikan trofi kepada mereka yang terbaik.

Di tahun 2016, gelaran AMI ke-19 sedang menyiapkan diri. Pembentukan susunan pengurus baru pun resmi diumumkan dengan mengusung musisi Dwiki Dharmawan sebagai ketua Yayasan AMI baru periode 2016-2020, menggantikan Tantowi Yahya.

Dalam jumpa pers di Hard Rock Cafe Jakarta, Rabu (22/6/2016), Dwiki Dharmawan juga mengenalkan siapa saja orang-orang yang akan membantunya nanti. Mereka adalah General Manager, jajaran Dewan Penasihat serta Board of Director (BoD).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

General Manager AMI 2016 dipegang oleh Satria 'Aden' Dharma, sedangkan Dewan Penasihat oleh Erwin Harahap, Dimas Wahab, Enteng Tanamal, Titiek Puspa, Adi Nugroho dan Tantowi Yahya.

Jajaran BoD terlihat variatif, digawangi oleh musisi hingga pemilik perusahaan rekaman. Seperti Seni M. Hardjo, Iman Sastrosatomo, Dian HP, Once Mekel, William Chow, Toto Widjojo (Warner Music Indonesia) dan David Karo (Demajors).

Melihat nama-namanya, sepertinya ada kesempatan untuk AMI 2016 melebarkan lagi cengkeramannya untuk merangkul seluruh elemen musik dari Sabang sampai Merauke. Tak peduli apakah musik itu mainstream atau side-stream, major atau indie, selama karyanya bagus. Apalagi, saat ini proses pendaftaran karya dan penjurian dilakukan secara digital.

"Dengan bangga tahun ini kami mengenalkan situs baru, www.amiawards.net. Di situ, semua data rinciannya sudah ada dan mudah diakses. Sejarah AMI sampai untuk pendaftaran karya musiknya," jelas Dwiki Dharmawan.

"Sampai batas pengumpulan 30 Juni nanti, baru kami masuk sidang kategorisasi. Ada 25 juri di sidang kategorisasi nanti. Baru setelah itu dibawa untuk ditentukan oleh Anggota Biasa dan Anggota Suara. Kami juga mengirimkan datanya ke auditor publik agar mereka bisa menghitung tanpa AMI intervensi," sambung pemain keyboard Krakatau itu.

AMI 2016 akan berlangsung pada 28 September mendatang. Tempatnya menyusul dan tetap disiarkan secara langsung di saluran televisi RCTI.

(mif/mmu)

Hide Ads