STLA Band Pastikan Lagu 'Kepikiran' Adalah Milik Mereka

STLA Band Pastikan Lagu 'Kepikiran' Adalah Milik Mereka

- detikHot
Selasa, 01 Okt 2013 18:57 WIB
Jakarta - Kasus 'pencurian' lagu kembali lagi terjadi pada salah satu band Indonesia, STLA Band. Hits single bernuansa elektro pop kabarnya diklaim dan lebih dulu dirilis oleh grup band lain sekitar enam bulan yang lalu.

Band beranggotakan Andri (Vokal), Abe (Drum), Dimas (Bass), Reza (Gitar) dan Ryan (Gitar) mengisahkan hal tersebut saat perilisan single 'Kepikiran' beberapa waktu lalu.

"Lagu 'Kepikiran' itu yang bikin saya dan Ryan. Tadinya, band ini namanya Rumah Hati. Setelah beberapa kali ganti personel, kami akhirnya berjalan dengan nama STLA," jelas Abe saat jumpa pers di Pisa Kafe Menteng, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Dengan yakin STLA Band menyatakan, bahwa semua dokumen legal mengenai lagu tersebut secara lengkap, ada pada mereka saat ini. "Kita punya kok surat dari HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual) atas nama Ryan. Kalau di sana ada yang menyanyikan, merekam dan mengedarkan, kami nggak banyak komentarlah. Biar publik yang menilai," tambah sang drummer lagi.

"Dan perlu kita tegaskan lagu 'Kepikiran' sudah dipatenkan atas nama Ryan," lanjutnya.

Meski begitu, band yang terbentuk Oktober 2010 ini, tidak mau memperpanjang permasalahan ini ke jalur hukum. Ryan Cs ini takut nantinya akan muncul pandangan bahwa STLA Band mencoba berkarier di dunia musik lewat sensasi.

"Buat apa bawa ke jalur hukum. Kecuali bila benar-benar sudah merugikan baru kami berpikir lagi. Sementara ini, kami hanya ingin dikenal lewat karya," tegas Abe.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terbentuk tahun 2010 dengan nama Rumah Hati, pada September 2013 berubah menjadi STLA Band yang diambil dari bahasa latin berarti 'bintang'. Dalam bermusik, STLA Band mencoba tampil beda dengan memadukan unsur elektronik dan pop sehingga bisa menjadi warna tersendiri di panggung musik Tanah Air.

STLA Band berharap, semoga dengan lahirnya sigle perdana mereka tahun ini, dapat diterima secara positif oleh masyarakat luas, khususnya penikmat musik Indonesia.

(hap/fk)

Hide Ads