'Sakit Hati', Ketika Piyu Bersolo Karier dan Menyanyi

Main Stage

'Sakit Hati', Ketika Piyu Bersolo Karier dan Menyanyi

- detikHot
Rabu, 07 Sep 2011 13:10 WIB
Jakarta - Satrio Yudi Wahono atau yang lebih dikenal sebagai Piyu saat ini sudah merampungkan proyek album solonya. Gitaris band Padi itu juga akan menyanyi di salah satu lagunya yang berjudul 'Sakit Hati'. Seperti apa konsep album solo Piyu?

Detikhot bertemu dan berbincang langsung dengan Piyu di sebuah studio yang terletak di kantor label Emotion di bilangan Jakarta Pusat. Pria kelahiran Surabaya, 15 Juli 1973 itu menceritakan konsep album solonya dengan antusias.

Sebenarnya, ide untuk membuat album solo sudah terlintas di benak Piyu sejak 2003. Ia tak memungkiri jika dirinya terinspirasi dengan Santana yang bukan hanya terkenal mahir menciptakan instrumen dengan gitarnya, tapi juga sukses berkolaborasi dengan berbagai macam penyanyi.

Konsep seperti itulah yang menjadi pijakan Piyu untuk kembali berkarya, dan memantapkan karier di industri musik Indonesia. Dalam album berjudul self-titled (Piyu) itu ia bertindak sebagai pencipta lagu, produser, juga mengaransemen sendiri musiknya.



Piyu menggandeng beberapa penyanyi dan vokalis ternama Indonesia di antaranya Tantri 'Kotak', Anji eks 'Drive', dan Ina Kamarie. Dari 12 lagu dalam album solonya, terdapat dua buah lagu instrumen, sementara 10 lagu lainnya dinyanyikan oleh penyanyi yang memiliki karakter vokal berbeda-beda.

"Dalam satu album ini saya membayangkan seperti album kompilasi aja, jadi pendengar lebih enjoy karena musiknya bervariasi," ujarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Piyu masih membahas tema cinta dalam album solonya. Menurutnya, tema cinta lebih universal dan mudah diterima penikmat musik Indonesia.

"Kalau kita bikin lirik yang terdengar puitis soal cinta, orang akan mudah mengerti. Beda jika bikin lagu dengan tema sosial atau politik, itu harus dengan lirik yang straight to the point sedangkan saya berusaha untuk membuat lirik yang saya indahkan, kalau tema sosial nggak ketemu indahnya," paparnya.

Bersama Tantri 'Kotak', Piyu akan berkolaborasi di lagu berjudul 'Cinta Itu Adalah'. Di lagu tersebut, Piyu akan lebih menonjolkan sisi terang dari karakter suara Tantri yang nge-rock.

Piyu mengaku tidak ingin membatasi karyanya dengan genre musik tertentu. Di masa yang akan datang, ia berharap bisa kolaborasi dengan berbagai macam musisi dari berbagai genre musik.

"Kalau lagu saya yang kolaborasi sama Anji mungkin lebih menyesuaikan karakter suaranya yang mengarah ke britpop. Aku adalah Piyu yang bisa melebur dengan siapa saja, dangdut, jazz, rock," jelasnya.


Piyu hanya membutuhkan waktu tiga minggu untuk proses penggarapan album tersebut. Kendala yang ia alami hanyalah menyesuaikan jadwal untuk take vocal dengan para penyanyi yang ia ajak kolaborasi.

"Kalau lagu nggak ada masalah karena saya punya banyak," ujar Piyu sambil menunjukkan sekitar 600 lagu ciptaannya dalam folder yang ia sebut sebagai 'bank lagu'.

Untuk lagu berjudul 'Sakit Hati', penyuka gitar Gibson Les Paul itu akan menyanyikan sendiri lagunya. Piyu memiliki alasan kuat mengenai hal tersebut.

"Kenapa harus aku yang nyanyi? Karena lagu ini yang paling cocok nyanyiin itu aku, dari lirik, perasaan sakit hati saat membuat lagu ini," imbuhnya.

Di tengah perbincangan, Piyu memperdengarkan secara langsung rekaman sebagian lagu-lagunya yang belum dirilis di pasaran. Detikhot berkesempatan mendengar langsung versi asli lagu 'Sakit Hati' yang direkam Piyu dengan petikan gitar akustik saat pertamakali menciptakannya beberapa tahun silam.

Piyu kemudian memutar versi lain yang sudah diaransemen ulang dengan iringan piano Andi Rianto. Suaranya saat membawakan lagu tersebut mungkin cukup membuat orang awam berpikir pekerjaan utama Piyu adalah seorang penyanyi.

Lagu inilah yang nantinya akan dirilis pada akhir November mendatang sebagai single pertama album solo Piyu.

Sebelumnya, Piyu juga bernyanyi di salah satu lagu dalam album Padi yang bertajuk 'Harmoni'. Bapak dua anak itu mengaku sudah bernyanyi sejak duduk di bangku sekolah dasar. Ketika itu, ia juga sempat mengikuti paduan suara di gereja.

Namun saat duduk di bangku SMP Piyu memilih untuk lebih fokus belajar gitar, dan lewat alat musik petik itu pula mimpi-mimpinya tercapai.


(ich/ast)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads